bakabar.com, JAKARTA - Keluhan beberapa tim Liga 1 dan Liga 2 atas kinerja wasit terus berdatangan. Hal itu tentu menjadi PR besar bagi Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Pengamat sepakbola Kesit Budi Handoyo telah mengamati kinerja wasit Indonesia belakangan ini yang banyak salah mengambil keputusan dan merugikan tim.
Karena itu, Kesit meminta Erick Thohir yang juga sebagai Ketua Komite Wasit Indonesia bisa memperbaiki kinerja wasit guna mendongkrak kualitas Liga 1 dan Liga 2.
"Kinerja wasit harus ditingkatkan karena masih cukup banyak keputusan-keputusan kontroversial saat memimpin di Liga 1 dan Liga 2 Indonesia," ungkap Kesit saat dihubungi bakabar.com, Rabu (25/10).
Baca Juga: Kualitas Wasit Indonesia Menurun, Nova Arianto: VAR Sangat Dibutuhkan
Adapun dampak atas kinerja yang diberikan oleh wasit melakukan pengambilan keputusan yang kontroversi akan merugikan sepakbola Indonesia.
"Ini tentu saja akan merugikan tim yang berlaga di liga Indonesia," jelasnya.
Kesit menilai jika kualitas wasit Indonesia terus dibiarkan begitu saja akan menurunkan tingkat kepercayaan tim-tim Liga 1 dan Liga 2 kepada kepemimpinan wasit di lapangan.
Selain itu, Kesit menghimbau kepada Erick Thohir untuk bergerak cepat menindaklanjuti permasalahan wasit di Indonesia.
"Ini PR besar untuk Ketum Erick Thohir, dan secepatnya melakukan penyegaran kepada wasit-wasit yang ditugaskan," ungkap Kesit.
Baca Juga: Persiba Ditahan Imbang Persipal, Nil Maizar Kritik Kinerja Wasit
Selaku pengamat sepakbola Kesit juga memberikan saran kepada Erick Thohir untuk memperketat dan lebih transparan untuk perekrutan wasit Indonesia.
"Selain itu perekrutan wasit juga harus lebih ketat dan transparan," ujar Kesit.
Pada akhir pekan lalu, Persija Jakarta dan PSS Sleman mengeluh dengan kinerja wasit yang dianggap merugikan timnya.
Saat itu, Persija yang kalah dari RANS Nusantara sebenarnya berhasil mencetak gol di menit akhir lewat Witan Sulaeman sebelum bola kembali keluar gawang. Namun, wasit tak menyatakan itu sebagai gol.
Baca Juga: Ada Kejanggalan Kinerja Wasit, Ketum PSSI: Laporkan!
Presiden Persija, Mohamad Prapanca pun mengatakan bahwa wasit banyak melakukan blunder yang membuatnya geram dengan kinerja wasit yang buruk di pertandingan tersebut.
Sedangkan PSS Sleman mengungkapkan setidaknya ada empat keputusan pengadil lapangan yang dianggap merugikan saat ditahan imbang Persik Kediri di kandang, salah satunya di anulir gol Hokky Caraka di babak pertama.
Dengan masalah itu, tim berjuluk Super Elang Jawa ini bakal melayangkan surat protes kepada Komite Wasit PSSI.