Kalsel

Duduk Perkara Duel Maut di SPBU Liang Anggang Tewaskan Seorang “Jagau”

apahabar.com, BANJARBARU – Detik-detik perkelahian maut di SPBU Liang Anggang, Banjarbaru mulai terang benderang. Terungkap jika…

Featured-Image
Korban Sani yang dikenal sebagai pelangsir lebih dulu memukul pelaku. Foto: Ist

Terungkap, korban Sani memukul lebih dulu Muslim namun dilerai oleh warga setempat.

Dari penampakan kamera pengawas SPBU, Sani kemudian pulang ke rumahnya yang tak jauh dari SPBU untuk mengambil pisau.

Sejurus itu Sani kembali mendatangi Muslim. Satu tusukan lalu mendarat di pinggang sebelah kiri Muslim. Merasa terancam, Muslim membalas. Dua tusukan bersarang di dada kiri dan perut Sani.

“Jadi pelaku ini telah membawa sajam dan disimpannya di dalam tas,” ujarnya.

img

Korban Sani yang dikenal sebagai pelangsir lebih dulu memukul pelaku. Foto: Ist

Akibat dua luka tusuk itu, Sani pria kelahiran Tamban yang berdomisili di Malintang, Gambut, Kabupaten Banjar ini tewas di tempat.

“Saya sempat dengar teriakan, tapi saya kira hanya candaan,” ujar saksi Abdur yang tengah mengisi bahan bakar.

Polisi menyita barang bukti yang tertinggal di tempat kejadian berupa dua bilah pisau, pakaian korban dan pelaku, dua bilah sarung pisau.

Dalam kasus ini Muslim terancam jeratan Pasal 338 atau 351 ayat 3 KUHPidana. Ancaman 15 tahun penjara.

Tewasnya Sani jadi perbincangan hangat warga. Sehari-hari sosok satu ini dikenal memang sering berkelahi.

“Terkenal ‘jagau‘ [jago] dia jualan bensin eceran juga melangsir,” ujar salah seorang warga.

Komentar
Banner
Banner