bakabar.com, MUARA TEWEH – Kepala dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) M Imam Topik mengatakan, pihaknya kini terus berupaya mempercantik kota Muara Teweh, khususnya di wilayah dalam kota.
“Pada tahun lalu kita merehab pagar Monumen Seribu Riam yang berada di bundaran bupati Jalan Yetro Singseng. Di sana ada monumen/tugu Panglima Batur. Tulisan Panglima Batur di sana tidak terlalu kelihatan dan agak kecil, jadi kini kita bikin tulisan lebih besar,” ujarnya.
Selain itu, kata dia, pagar penghalang terpaksa dirombak, sedangkan tulisannya diperbesar dan dimajukan ke depan.
“Hal ini dimaksudkan agar masyarakat mengetahui kalau patung tersebut adalah patung Panglima Batur yang dianggap sebagai pahlawan besar asal Barito Utara,” ucap M Imam Topik.
Dengan keberadaan monumen tersebut di tengah kota, lanjutnya, tentu tempat ini akan menjadi perhatian masyarakat banyak.
“Selama ini, tempat ini sering dijadikan warga sebagai tempat hiburan. Warga sering datang membawa anak-anak bermain di sini,” tuturnya .
Selain monumen tersebut, masih ada beberapa tempat yang akan dipercantik, di antaranya; Water Front City, Lapangan Hijau, Lapangan Swakarya, Taman di Jalan Pendreh.
Tujuan mempercantik kota, di antaranya adalah membuat kenyamanan dan menyediakan sarana/wadah hiburan bagi masyarakat Barito Utara setelah seharian bekerja serta memberikan ruang bagi anak-anak untuk menikmati hiburannya.
Menanggapi ini, legislator DPRD Barito Utara Sunario mengatakan, dewan sangat mengapresiasi langkah PUPR terutama bidang Tata Kota yang telah mempercantik kabupaten ini.
Dia mengharapkan agar rencana memperindah kota ini segera direalisasikan agar masyarakat semakin merasa nyaman dan tenteram berada di Muara Teweh.
Tugu Panglima Batur, tambahnya, sudah berdiri sejak tahun 2010 lalu, sehingga perlu pembenahan dari sisi keindahannya. Demikian juga Taman Kota di Jalan Pendreh yang kini keberadaannya menjadi perhatian masyarakat, karena adanya air mancur berwarna.
“Dengan mempercantik beberapa taman kota, ini akan membuat warga merasa nyaman, damai karena ada tempat untuk menghilangkan kejenuhan setelah penat bekerja,” tutupnya.