Sport

Disetop Karena Pandemi, Pebalap Motor Kaltim Frustrasi

apahabar.com, BALIKPAPAN – Pandemi Covid-19 membuat sejumlah kegiatan terhenti. Termasuk kegiatan olahraga yang turut merasakan dampaknya….

Featured-Image
Para pebalap di Balikpapan berharap pemerintah bisa menggelar kembali road race. Foto-Istimewa

bakabar.com, BALIKPAPAN – Pandemi Covid-19 membuat sejumlah kegiatan terhenti. Termasuk kegiatan olahraga yang turut merasakan dampaknya.

Cabang olahraga balap motor pun nyaris tak menggelar kegiatan balapan resmi kurun waktu dua tahun terakhir. Alhasil para atlet balap di Kaltim khususnya Balikpapan turut merasakan dampaknya.

Pebalap senior andalan Balikpapan, Helmy Rachman#69 dan M Junaedi Thambi #90 dari Tim DTMS wakil Balikpapan mengatakan sudah hampir dua tahun ini tidak ada kegiatan balap resmi road race di Kaltim atau Balikpapan.

Hal ini dirasa sangat merugikan para pebalap karena dapat mengurangi skill maupun berdampak dari sisi finansial.

“Selain skill bisa berkurang dan otomatis dari segi finansial sangat berpengaruh kepada kehidupan dunia balap,” kata Helmy.

Para pebalap pun hanya mengisi waktu dengan melakukan trabasan ke dalam hutan setiap weekend. Tentu ia berharap pemerintah turut mendengar keluhan para pebalap dan segera mencarikan solusi untuk menghidupkan kembali dunia balap di Indonesia khususnya di Kaltim.

“Ya sekarang ngisi waktunya ya trabasan ke dalam hutan aja untuk melatih fisik. Semoga aja cepat digelar road race biar kami bisa kembali meningkatkan skill hingga mengukir prestasi untuk kota Balikpapan,” pungkasnya.



Komentar
Banner
Banner