bakabar.com, BANYUWANGI - Warga Dusun Susukan Kidul, Desa Gladag, Banyuwangi, Jawa Timur dibuat kaget. Tetangga mereka S (41) dibawa sekelompok orang yang diduga Densus 88 Anti Teror.
Peristiwa ini terjadi, Sabtu (3/6) tadi. Hal itu diungkapkan oleh Kepala Desa Gladag, Ahmad Chaidir Sidqi.
"Infonya seperti itu, ada warga saya yang dibawa dari rumahnya oleh rombongan menggunakan mobil, infonya Densus 88," kata Ahmad Chaidir Sidqi kepada bakabar.com, Senin (5/6) sore.
Dari keterangan Chaidir, S berprofesi sebagai pengacara. Ia juga aktif berkecimpung di dunia pendidikan.
Baca Juga: Senyapnya Penangkapan Advokat Terduga Teroris di Banyuwangi
"Setahu kami yang bersangkutan memiliki PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat), punya taman pendidikan anak soleh (Tapas) dan juga pengacara,” jelasnya
Sementara itu, Wakil Bupati Banyuwangi, Sugirah mengatakan, kabar itu masih dalam kajian Polri. Namun mewanti-wanti kepada masyarakat agar melakukan pengecekan secara detail untuk warga baru.
"Tentu kami melalui kecamatan, kelurahan atau desa, jadi setiap warga baru betul-betul dicek identitasnya dan sebagainya," pesannya.
Sementara itu, pihak kepolisian di Banyuwangi belum memberikan respons terkait kejadian ini. Wakapolresta, AKBP Dewa Putu Eka Darmawan hanya berstatemen singkat saat sejumlah wartawan berusaha mengonfirmasi. "Langsung kapolresta ya," singkatnya.
