bakabar.com, JAKARTA – Kendati tak kunjung merilis jadwal resmi, PT Liga Indonesia Baru (LIB) sudah mengeluarkan aturan pelaksanaan BRI Liga 1 musim 2021/2022.
Sedianya jadwal diumumkan sepekan sebelum kickoff, Jumat (20/8) malam, atau bertepatan dengan manager meeting virtual.
Namun hingga manager meeting selesai, perwakilan klub hanya mendapatkan gambaran, tanpa kepastian jadwal, partai pembuka, hingga venue.
PT LIB hanya menyampaikan protokol kesehatan yang akan diterapkan selama kompetisi berlangsung.
Demi memastikan keamanan dan kesehatan pemain, pelatih dan ofisial, mereka akan dipingit alias wajib berada di hotel, kecuali untuk latihan dan pertandingan.
“Pemain dilarang keluar hotel di luar jadwal latihan dan pertandingan,” tegas Direktur Utama PT LIB, Hadian Lukita, dilansir dari laman resmi Liga Indonesia, Sabtu (21/8).
“Kemudian pendaftaran dan pengesahan pemain tidak cukup hanya dilengkapi kontrak, tetapi juga harus sudah mendapatkan vaksin dua kali,” tambahnya.
BRI Liga 1 menggunakan sistem semi bubble to bubble. Meski digelar di lokasi tertentu, tapi dapat berpindah-pindah dalam tiga klaster.
Sesuai dengan rencana, Liga 1 digulirkan dengan format enam seri. Untuk seri pertama digelar di klaster Jakarta, Banten dan Jawa Barat.
Seri kedua berlangsung di klaster Jawa Tengah dan DI Yogyakarta, lalu seri ketiga dan keempat di Jawa Timur.
Sementara seri kelima kembali ke Jawa Tengah dan Yogyakarta, sebelum seri terakhir dilangsungkan kembali di Banten, Jawa Barat dan Jakarta.