bakabar.com, BANJARMASIN - Debat ketiga Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarmasin Pilkada 2024 berlangsung panas Sabtu malam (16/11/2024).
Pada debat publik, paslon nomor urut 3 Mukhyar-Awan Subarkah menyenggol paslon 01 Arifin Noor-Supian Akbari.
Mukhyar mempertanyakan defisit Pemkot Banjarmasin Rp 348 miliar saat Arifin Noor menjabat Wakil Wali Kota Banjarmasin. Pemkot sudah membayar utang tahun 2023 pada 2024 ini.
"Bukan masalah dibayarnya, tetapi penataan keuangan yang tidak betul. Ini yang menjadi catatan kami," ujarnya.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini beranggapan dirinya bukan mencari kesalahan, tetapi menjadikan pembelajaran untuk kepala daerah berikutnya.
"Itu yang kita benahi bersama, bukan soal dibayar selesai tidak, kalau dibayar selesai tunggu aja tahun yang akan datang pasti terulang lagi," tekan mantan ASN Pemkot Banjarmasin ini.
Calon Wakil Wali Kota Banjarmasin nomor urut 1, Supian Akbari membalas dengan percapaian prestasi yang diperoleh kepimpinan Ibnu-Arifin.
Terhanyar perhargaan dari Ombudsman RI Penilaian Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik Tahun 2024 di lingkup Pemkot Banjarmasin.
"Apa yang kami hadirkan itu benar adanya, jadi tidak asal. Ini ruang publik jadi semua data harus dipertanggung jawabkan," tuturnya.
Calon Wali Kota Banjarmasin nomor urut 2, Muhammad Yamin menginginkan untuk meningkatkan kesejahteraan seluruh elemen masyarakat Banjarmasin.
"Nanti kedepan kami akan menambahkan kesejahteraan mereka," pungkas mantan Wakil Ketua DPRD Banjarmasin ini.
