bakabar.com, JAKARTA – Habib Bahar bin Smith terlibat debat panas dengan seorang anggota TNI. Perdebatan itu hingga menyinggung KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman.
Dalam video itu, terlihat anggota TNI itu membawa tongkat komando lengkap dengan topinya. Sedangkan Habib Bahar menggunakan jaket berwarna abu-abu dengan kaus putih, rambutnya juga terlihat diikat.
Anggota TNI itu terlihat meminta Habib Bahar menjaga ucapannya ketika menyampaikan ceramah. Habib Bahar pun tidak terima.
“Ini nggak akan terjadi kalau bapak menjaga kalimat bapak,” kata anggota TNI dalam video dilihat, Jumat (31/12/2021).
“Saya menjaga kalimat saya,” timpal Bahar.
“Menurut bapak,” kata anggota TNI itu.
Habib Bahar lantas menanyakan maksud dan tujuan pria itu datang ke kediamannya. Namun, pria itu tidak menjelaskan secara detail alasan kedatangannya.
“Tapi gini pak, saya mau tanya, urusannya apa?” tanya Bahar.
“Saya mendapat pesan,” katanya.
“Pesan dari siapa?” timpal Bahar.
“Dari saya selaku penguasa wilayah. Sudah tugasnya pak, bapak berikan ceramah yang baik kepada…,” kata anggota TNI itu.
Habib Bahar pun menyinggung soal KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman. Lagi-lagi anggota TNI itu meminta Bahar hati-hati ketika berucap.
“Tugas saya ngasih ceramah, tugasnya Dudung harusnya jangan usik-usik masalah agama kalau nggak tahu masalah agama, akhirnya apa? Mensifati Tuhan dengan sifat manusia,” kata Bahar terdengar juga teriakan ‘betul’ dalam video itu.
“Bapak sebagai ulama harus berhati-hati ngomong,” kata anggota TNI itu.
“Lho ngomong apa, saya meluruskan yang benar. Salah, harus diluruskan,” jawab Bahar.
Pengacara Habib Bahar, Aziz Yanuar membenarkan video tersebut. Aziz mengatakan anggota TNI yang debat dengan Habib Bahar adalah Brigjen TNI Achmad Fauzi.
“(Kejadian) tadi pagi, itu Brigjen TNI Achmad Fauzi,” ujar Aziz saat dikonfirmasi terpisah.
Diketahui, Brigjen TNI Achmad Fauzi adalah Komandan Korem (Danrem) 061/Surya Kencana.
Aziz juga memberikan video lainnya yang menampilkan debat Habib Bahar dengan Brigjen Achmad Fauzi. Dalam video yang dibagikan Aziz, awal mula Brigjen Achmad Fauzi menyampaikan kedatangannya itu untuk memastikan Habib Bahar datang memenuhi panggilan Polda Jabar.
“Mau Bapak datang atau nggak kemari, tetap saya datang Senin ke Polda Jabar,” kata Habib Bahar.
“Buktikan, kalau nggak datang dijemput masalahnya,” ucap Brigjen Achmad.
Bahar pun mengatakan urusan penjemputan bukan urusan Brigjen Achmad. Namun, Brigjen Achmad memastikan itu urusannya karena Bahar tinggal di wilayahnya.
“Iya tapi ini wilayah saya pak, ada tugas saya menjaga stabilitas wilayah saya,” ujar Brigjen Achmad dalam video yang dibagikan Aziz Yanuar.