bakabar.com, JAKARTA – Berhembus kabar pilot Batik Air, anak usaha Lion Group, terimbas merebaknya pandemi virus corona baru atau Covid-19, sehingga menyebabkan frekuensi penerbangan turun. Pihak manajemen pun menawarkan pilot untuk cuti di luar tanggungan perusahaan
Informasi itu dibenarkan Corporate Communication Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro. Menurutnya para pilot Batik Air memang ditawarkan cuti di luar tanggungan.
Dikatakan Danang, tawaran tersebut bersifat sukarela dan sebagai upaya manajemen mempertahankan bisnis di tengah pandemi virus corona.
“Pandemik Covid-19 (Coronavirus disease) ini menyebabkan beberapa/banyak rute domestik dan internasional tidak diterbangi (dioperasikan), sehingga produksi layanan penerbangan menurun signifikan,” kata danang seperti dilansir detikcom, Jakarta, Sabtu (18/04).
“Karena produksi menurun, sebagai salah satu upaya mengurangi beban perusahaan, maka kami menawarkan kepada karyawan termasuk pilot untuk cuti di luar tanggungan perusahaan secara sukarela,” imbuhnya.
Tawaran cuti di luar tanggungan perusahaan ini pada beberapa periode waktu, yakni Mei dan Juni. Cuti ini selama 1 bulan penuh atau dua bulan penuh sekaligus, nantinya para pilot bisa memilih akan cuti di bulai Mei, Juni, atau sekaligus Mei-Juni.
Bagi yang berkenan dapat mengajukan permohonan atau pendaftaran untuk program cuti di luar tanggungan perusahaan ini, untuk periode bulan Mei (1 Bulan) atau bulan Mei dan Juni (2 Bulan) paling lambat pada hari Rabu, tanggal 22 April 2020 dan untuk periode bulan Juni (1 bulan) paling lambat pada hari Jumat, tanggal 24 April 2020 melalui email ke: [email protected].(Dtk)
Editor: Aprianoor