bakabar.com, BANYUWANGI - Dalam menyambut mudik Lebaran, Lanal Banyuwangi melakukan pengecekan kesiapan pelabuhan penyebrangan ASDP Indonesia Ferry Ketapang-Gilimanuk.
Danlanal Banyuwangi, Letkol Laut (P) Indra Nusha Raspati memimpin langsung pengecekan ke beberapa lokasi yang ada di wilayah pelabuhan ASDP Ketapang di antaranya sarana prasarana pelabuhan dan juga kesiapan Armada Kapal.
"Alhamdulillah, Kesiapannya menuju di angka 80 persen," kata Letkol Indra kepada bakabar.com di lokasi, Sabtu (14/4).
Baca Juga: 50 Ribu Kendaraan Padati Pelabuhan Merak pada H-7 Jelang Lebaran
Indra menyebut untuk menjaga kelancaran arus mudik di Pelabuhan ASDP Ketapang semua elemen akan saling bersinergi, Baik Pemerintah, TNI-Polri untuk mengamankan jalannya arus mudik 2023 ini.
"Kita dari TNI AL menyiagakan personel. Total ada 20 personel yang kita BKO-kan di sini. Bila diperlukan kita siap menambah personel," ujarnya.
Sementara pihak ASDP Ketapang memprediksi puncak arus mudik dari Bali ke Banyuwangi akan terjadi pada 18-19 April mendatang.
Baca Juga: H-9 Lebaran, Jumlah Pemudik di Pelabuhan Ketapang Meningkat Tipis
Umumnya waktu terpadat saat mudik adalah sore hingga malam hari. Maka, dua hari tersebut menjadi salah satu fokus prediksi puncak arus mudik tahun ini.
"Orang biasanya mudik dekat-dekat libur. Karena tanggal 19 itu libur, mereka sudah bisa mulai pulang tanggal 18," kata Humas ASDP Indonesia Ferry Ketapang Roodhin Firmana.
Jumlah Penumpang Pelabuhan
Kendati demikian, saat ini peningkatan jumlah penumpang sudah mulai dirasakan.
Jumlah penumpang yang menyebrang dari Bali ke Jawa via Pelabuhan Ketapang meningkat sejak dua hari terakhir. Peningkatan per harinya antara 15-20 persen.
Baca Juga: Pelayanan Mudik Pelabuhan Merak, Jokowi: Semakin Baik dari Tahun Lalu
Dari data pelabuhan, jumlah penumpang kapal tujuan Jawa sebanyak 15.411 orang. Sementara sehari sebelumnya, jumlah penumpang sebanyak 14.561 orang.
Jumlah itu lebih tinggi dari total penumpang di hari-hari biasa sekitar 12 ribu orang.
Roodhin memprakirakan, peningkatan akan terus terjadi hingga puncak arus mudik. Peningkatan kemungkinan akan terjadi pada Minggu pagi.
Baca Juga: Cek Pelabuhan Merak, Kapolri Pastikan Keamanan Mudik Lebaran 2023
"Karena tidak menutup kemungkinan orang berpikir untuk mudik dulu sebelum hari puncaknya," tambahnya.
Situasi Pelabuhan Kondusif
Roodhin menyebut kondisi di Pelabuhan Ketapang dan Gilimanuk masih kondusif hingga saat ini. Mayoritas penumpang memanfaatkan jam petang hingga malam hari untuk menyebrang.
Sementara itu, jumlah kapal yang dioperasionalkan untuk mengangkut penumpang di Pelabuhan Gilimanuk dan Ketapang masih normal.
Baca Juga: Pemudik Tujuan Pulau Madura Mulai Memadati Pelabuhan Tanjung Wangi Banyuwangi
"Kapal yang beroperasi ada 28. Sementara jumlah total yang kami siapkan untuk arus mudik ini sebanyak 49 kapal," sambung dia.
Diketahui, Di Pelabuhan Ketapang dan Gilimanuk ASDP telah mendirikan posko arus mudik. Posko tersebut dibangun untuk menyambut arus mudik Lebaran yang diprediksi akan meningkat dalam beberapa waktu ke depan.