Sport

Cegah Corona, Petenis Dilarang Selebrasi Lempar Kaus Bekas

apahabar.com, LONDON – Organisasi olahraga tenis dunia, ATP dan WTA mengeluarkan pernyataan terkait pencegahan virus Corona….

Featured-Image
Ilustrasi selebrasi petenis dunia. Foto-net

bakabar.com, LONDON – Organisasi olahraga tenis dunia, ATP dan WTA mengeluarkan pernyataan terkait pencegahan virus Corona. Salah satunya melarang petenis membagikan suvenir bekas yang biasa di lempar ke penonton usai laga.

Seperti umumnya, petenis yang berhasil memenangkan laga melakukan selebrasi dengan membagikan handuk, headband, kaus dan sweatband yang sudah dipakai.

Tak hanya itu, dikutip dari AFP, Minggu (8/3), para petenis juga tidak akan menerima pena, bola tenis atau benda lainnya untuk ditandatangani.

Selain itu, pemain dan maskot tidak akan berpegangan tangan ketika mereka berjalan di lapangan. Anak-anak penangkap bola (ball boy dan ball girl) dalam turnamen akan disediakan sarung tangan dan tidak akan memegang handuk pemain atau minuman selama pertandingan.

Pengumuman langkah-langkah pencegahan tersebut dilakukan ATP dan WTA beberapa hari sebelum dimulainya BNP Paribas Open di Indian Wells, California.

“Ketika wabah COVID-19 terus menimbulkan kekhawatiran dalam skala global, ATP dan WTA bersama-sama mengumumkan serangkaian tindakan pencegahan yang akan diterapan di lokasi pada event-event mendatang termasuk BNP Paribas Open di Indian Wells, Miami Open yang dipersembahkan oleh Itau dan Volvo Car Open WTA di Charleston,” kata pernyataan bersama bagi tur tenis putra dan putri tersebut.

“Kesehatan dan keselamatan para pemain kita, fans, staf dan personel turnamen adalah yang terpenting dan, seiring dengan mewabahnya COVID-19, ini adalah tindakan pencegahan yang wajar untuk kita laksanakan,” kata ATP dan WTA.

“Kami terus memantau ini dengan cermat dan setiap hari, bekerja sama dengan para pemain dan turnamen, juga otoritas kesehatan masyarakat karena situasinya berkembang secara global.

Disebutkan bahwa langkah-langkah itu akan diterapkan pada semua event “hingga musim semi 2020.”

Penasihat turnamen Indian Wells sudah mengumumkan tindakan pencegahan untuk event tersebut. Termasuk sarung tangan bagi ball kids, pekerja makanan dan sukarelawan yang mengambil tiket.

Lebih dari 250 pos pembersih sudah ditempatkan di seluruh fasilitas. Sementara area umum akan dibersihkan setiap hari dengan aplikasi anti virus.

Turnamen tersebut juga mengumumkan pada Jumat bahwa akan menawarkan pengembalian uang, atau kredit untuk edisi 2021, bagi fans yang telah membayar tiket tapi tidak ingin hadir.

Hingga Sabtu, 150.000 orang di 95 negara telah terinfeksi oleh virus tersebut dan 3.556 orang meninggal.(ant)

Baca Juga: Takut Kabur, Hakim Paraguay Perintahkan Ronaldinho Tetap di Penjara

Baca Juga: Di Ambang Juara, Klopp Pecahkan Rekor Legenda Liverpool

Editor: Ahmad Zainal Muttaqin



Komentar
Banner
Banner