bakabar.com, JAKARTA - Adanya peristiwa 'mobil nyangkut' yang membawa rombongan menteri saat meninjau jalan rusak di Lampung, ramai menjadi perbincangan publik.
Lalu, bagaimanakah tips agar mobil yang kita kendarai tidak nyangkut di jalanan rusak? Offroader Julian Johan membagikan tipsnya kepada bakabar.com.
"Pertama, sebelum kita melewati daerah yang jalannya rusak, kita harus memastikan beberapa hal seperti tekanan ban. Kalau tekanan ban kurang, maka akan membuat mobil kita semakin pendek," ujar Julian saat dihubungi bakabar.com, Minggu (14/5).
Menurutnya, bila ban sudah mengalami kurang angin, maka otomatis postur mobil akan menjadi lebih pendek, sehingga meningkatkan resiko tersangkut di jalan yang rusak.
Baca Juga: Tuas Transmisi New Ayla Punya Tampilan Beda, Daihatsu Beri Penjelasan
"Kemudian, jangan membawa beban terlalu berlebih (overload). Kalau mobil kita pakai untuk offroad, pada akhirnya akan terlalu pendek atau ceper, sehingga bisa mentok di jalanan rusak," ungkapnya.
Ketika melewati jalanan rusak, kita juga disarankan untuk tidak mengambil posisi lurus, melainkan zig-zag. Hal itu demi menghindari benturan dengan bumper sisi depan ataupun samping (side skirt).
Menurut Julian, tips di atas perlu diperhatikan, terlebih bagi pengguna mobil sedan yang akan melewati medan yang rusak.
Baca Juga: Mitsubishi Motors Tawarkan Program Spesial Bodi & Cat, Simak Benefitnya
"Nah, kalau kita pakai kendaraan yang bukan sedan, relatif lebih aman. Tapi, kalau yang pakai sedan, harus benar-benar mengikuti tipsnya," katanya.
Terakhir yang tidak kalah penting, ia tidak merekomendasikan untuk melakukan rem mendadak ketika melewati jalanan rusak.
"Jangan pernah rem mendadak saat melewati jalan rusak. Kenapa? Karena saat kita rem mendadak, posisi mobil bagian depan akan menunduk, dan jarak antara si bumper dan aspal lebih rapat," pungkasnya.