bakabar.com, JAKARTA - Marthinus Hukom dilantik Presiden Jokowi jadi Kepala BNN, Jumat (8/12). Eks komandan Densus 88 itu janji miskinkan bandar narkoba.
"Ada tiga hal yang perlu mendapat perhatian terkait peredaran narkoba. Suplai, permintaan dan dukungan keuangan. Tiga itu harus kita hentikan. Kita miskinkan bandar-bandar narkoba tersebut," kata Inspektur Jenderal Polisi itu.
Marthinus dilantik di Istana Negara. Ia menggantikan Komjen Petrus Golose yang masuk masa pensiun.
Baca Juga: Polisi Penangkap Ali Imron Dilantik Jadi Kepala BNN Hari Ini
Ia lantas menyoroti keterlibatan aparat penegak hukum serta ASN dalam peredaran narkoba. Hal itulah yang membuat jaringannya makin kuat.
Karena itu, Marthinus tegas. Ia tak akan menoleransi keterlibatan polisi, TNI maupun ASN.
"Kita harus melemahkan segala struktural semua jaringan-jaringan tersebut. Kita juga harus melemahkan sumber-sumber keuangannya. Sehingga mereka tidak mempunyai kesempatan sedikitpun untuk melakukan peredaran narkoba," tuturnya.
Baca Juga: Kadensus 88 Irjen Marthinus Hukom Didapuk Jadi Kepala BNN
Sekali lagi, ia memastikan bakal menindak tegas aparat penegak hukum yang terlibat narkoba.
"Sebelum ke sini saya sudah berkoordinasi dengan Kapolri. Saya meminta dukungan beliau untuk menyelesaikan ke dalam struktur," jelasnya.
Tak hanya Kapolri, ia juga menemui Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. Tujuannya juga sama. Meminta dukungan serupa.