bakabar.com, JAKARTA - Carlo Ancelotti memastikan diri untuk tetap melatih Real Madrid di musim depan, menyusul kegagalannya di Liga Champions usai kalah dari Manchester City.
Madrid tersingkir di babak semifinal setelah bermain imbang 1-1 pada leg pertama, namun kalah telak 4-0 di leg kedua yang berlangsung Kamis (17/5) di Etihad Stadium.
“[Presiden klub] Florentino Perez dan saya berbicara kemarin. Kami mengadakan pertemuan, dan dia menunjukkan dukungannya kepada saya,” kata Ancelotti dikutip dari ESPN.
“Kami berbicara tentang pertandingan hari Rabu [melawan City], kami berbicara tentang musim yang kami jalani dan dua musim yang kami jalani. Kami bergerak maju, dengan keinginan yang sama untuk melakukan sesuatu dengan baik,” lanjutnya.
Baca Juga: Mikel Arteta: Ini Menyakitkan, Arsenal Tolong Segera Bangkit
Ancelotti sebelumnya diisukan menjadi pelatih selanjutnya bagi tim nasional Brasil setelah presiden federasi sepak bola Brasil Ednaldo Rodrigues menyebut bahwa pelatih asal Italia merupakan rencana utama mereka, namun Carlo mempertegas akan tetap di Spanyol hingga 2024.
“Saya pikir semua orang tahu situasi saya. Saya memiliki kontrak hingga 30 Juni 2024, dan saya ingin menyelesaikannya. Semua orang tahu itu,” ujar Ancelotti.
Ancelotti melakukan comebacknya di Santiago Bernabeu pada musim 2021/2022 dengan dua gelar juara yaitu LaLiga dan Liga Champions.
Baca Juga: MU Kalahkan Bournemouth, Ten Hag Puji Casemiro
Sementara itu di musim ini Los Blancos gagal meraih gelar tersebut. Justru sang rival Barcelona yang dinobatkan sebagai juara Liga Spanyol selagi Madrid tersingkir dari Liga Champions.
Namun El Real meraih tiga trofi sebelumnya dari ajang Copa del Rey, Piala Super UEFA dan Piala Dunia Antarklub pada awal musim.
“Kami sedang mengevaluasi apa yang telah kami lakukan. Pertandingan terakhir [melawan City] sangat buruk. Kami semua terluka karenanya. Tapi saat ini musim telah menjadi musim yang baik,” tutur Don Carlo.
“Ini musim yang bagus bagi saya. Jelas kami bisa melakukannya lebih baik. Kami akan menilai apa yang belum kami lakukan dengan baik. Kami tidak melakukannya dengan baik di liga dan kami berjuang sampai akhir di Liga Champions,” pungkasnya.