Tak Berkategori

Buronan Interpol Asal Amerika Produksi Film Porno di Bali

apahabar.com, DENPASAR – Polisi berhasil menangkap warga Amerika Serikat (AS) berinisial BM (50). Tersangka merupakan buronan…

Featured-Image
MB (50), buron Interpol yang melakukan tindak pidana penipuan investasi USD 500 ribu, ditangkap di Bali. Foto-AP

bakabar.com, DENPASAR - Polisi berhasil menangkap warga Amerika Serikat (AS) berinisial BM (50). Tersangka merupakan buronan interpol atas kasus penipuan investasi di Amerika.

BM ditangkap pada Kamis (23/7) malam di tempat tinggalnya di wilayah Kerobokan, Bali. Penangkapan ini bekerjasama dengan United State Marshal Service (USMS)

“Yang perlu saya sampaikan sore ini adalah kita berhasil menangkap buronan tersebut dan saya akan melanjutkan kami kerjasama baik dengan hubinter baik dengan US Otority Base on standart Oppority Prosedur hukum yang ada di kita kemudian kerjasama antara negara yang berkepentingan dan tentunya juga untuk pemberitahuan kepada interpol karena kita juga bagian dari international police (Interpol),” kata Kapolda Bali Irjen Petrus Reinhard Golose saat konferensi pers di Polda Bali, Jalan WR Supratman, Denpasar, Jumat (24/7).

Golose mengatakan sudah ada beberapa orang yang ditipu oleh BM. Kepada para korban, pelaku mengaku sebagai manager investasi.

Namun, uang dari korban digunakan pribadi sendiri.

“Jadi yang bersangkutan investasi menawarkan True internet di Amerika dan ada beberapa korban, jadi kasusnya adalah yang kita lihat dari ini kita masih dalam pendalaman karena harus dilihat dari kita tetapi awalnya yang diberi masukan awalnya lewat kami bahwa dia mengaku sebagai manager investasi kemudian orang menyampaikan dan ternyata duitnya tidak dibuat investasi tapi yang bersangkutan memakai sendiri,” ujarnya.

Golose menyebut BM datang ke Bali bulan Januari. Dia tinggal di Bali dengan berpindah pindah tempat sebanyak 7 kali untuk mengelabui petugas.

“Yang bersangkutan masuk ke Bali bulan Januari berpindah pindah tempat, motor ganti beberapa kali, tempat tinggal beberapa kali, saya tidak sebutkan alamatnya. Dia masuk situ bayar terus keluar lagi sekitar 7 kali dia pindah tempat sehingga agak kesulitan kita mencari dengan identitas yang berbeda tentunya,” jelasnya.

Polisi mengungkap BM juga memproduksi film porno. Menurut Golose, hal itu dia lakukan untuk bertahan hidup di Bali. Film porno tersebut dibuat BM dengan seorang perempuan berinisial BBP (52), warga negara California, AS.

“Jadi yang selama dia di Bali ini pekerjaannya saja membuat film-film porno itu,” jelasnya.

“Justru ini ada ini toys-toys untuk cari uang. Jadi itu ada di internet, itu kira-kira salah satu yang dilakukan itu sehingga dia dan sudah banyak berkomunikasi dengan orang lokal,” lanjut Golose.

Polisi belum mengetahui pasti jumlah film porno yang sudah dibuat BM. Menurutnya, ada puluhan film.

“Saya tidak menghitung, (tapi) adalah (puluhan),” kata Wakil Direktur Kriminal Umum (Wadirkrimum) Polda Bali AKBP Suratno.

Namun belum diketahui keuntungan yang didapat BM dari hasil pembuatan ‘film biru’ tersebut. Berdasarkan barang bukti yang diperoleh polisi, semua film porno tersangka diproduksi di Bali.

“Kita tidak menanyakan itu (keuntungan). Karena tidak masuk dalam materi. Iya (di Bali semua),” jelas Suratno. (dtk)

Editor: Syarif



Komentar
Banner
Banner