bakabar.com, TENGGARONG - Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah mengimbau nelayan dan petani agar tak menggunakan jasa rentenir dalam mencari modal usaha. Orang nomor satu di Kukar ini meminta kepada petani dan nelayan untuk mengajukan Kredit Kukar Idaman (KKI).
Edi menyarankan agar petani dan nelayan, memanfaatkan program KKI yang digagas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar. Ia juga meminta seluruh Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA), dan Kelompok Wanita Tani untuk gencar mensosialisaskan program KKI kepada masyarakat.
Baca Juga: Bupati Kukar Minta Desa Ikut Andil Menekan Inflasi
Edi menjelaskan program KKI dapat diakses dengan mudah oleh masyarakat, termasuk petani yang menggarap hutan melalui kegiatan perhutanan sosial.
“Jadi semua boleh mengakses meminjam kredit ini untuk permodalan, bunganya 0 persen," ujar Edi Damansyah, Senin (30/10).
Diketahui, program KKI memberikan akses pinjaman bagi para pelaku UMKM, nelayan, dan petani sebesar Rp50 juta melalui kerjasama dengan Bank Kaltimtara. Menariknya masyarakat yang mengajukan pinjaman dapat mengangsur setiap masa panen.
"Sesuai analisis, jangka waktu kredit maksimal sampai dengan 36 bulan. Pembayarannya dengan pola setiap panen, setiap produksi," pungkasnya. (ADV/Diskominfo Kukar)