bakabar.com, JAKARTA - Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Pesona Rejo Raya di Kabupaten Kotabaru, mewakili Kalimantan Selatan di ajang pemilihan BUMDes inspiratif yang diselenggarakan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Tranmigrasi (Kemendesa PDTT) di Bintan, Kepulauan Riau.
"BUMDes Pesona Rejo Jaya Desa Tegal Rejo mengikuti festival di kategori BUmDes Inspiratif," ujar Direktur BUMDes Pesona Rejo Jaya Tri Widodo, di Tegal Rejo, Jumat (27/1).
Menurut dia, BUMDesnya mengikuti festival BUMDes yang akan memperlombakan tiga kategori, yaitu BUMDes inspiratif, pemilihan duta BUMdes, dan profiling BUMDes.
"Kita akan mengikuti festival di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, pada tanggal 1 dan 2 Februari 2023," ungkapnya.
Baca Juga: Pemkab Kapuas Hulu Dorong Desa Gerakkan Ekonomi melalui BUMDes
BUMDes inspiratif merupakan kategori kegiatan untuk menginspirasi BUMDesa/BUMDesma yang telah berhasil mendorong pengembangan ekonomi, dan investasi di desa, daerah tertinggal, dan transmigrasi.
Pemilihan BUMDes inspiratif dilakukan melalui mekanisme pemilihan yang di lakukan di 33 provinsi. Setiap provinsi mewajibkan mengirim satu BUMDes dan satu BUMDesa bersama inspiratif.
Kehadiran BUMDes lengkap dengan beberapa produk yang menjadi unggulan untuk dipromosikan dan di pasarkan di ajang tersebut. BUMDes Pesona Rejo Jaya datang dengan menampilkan karya berupa produk eco-print, sasirangan khas Goa Lowo, dan produk produk lainnya.
"Kami akan menampilkan yang terbaik dan sebagai upaya meningkatkan wawasan dalam mengembangkan BUMDes," terangnya.
Baca Juga: Puluhan Warga Jember Geruduk DPRD, Desak Usut Tuntas Dugaan Penggelapan Pajak Tanah
Selain itu, pembinaan juga dilakukan terkait pengembangan usaha mikro kecil menengah (UMKM) di sekitaran objek wisata. "Hasil produksi mereka kita pasarkan di sekitar area wisata, juga dijual di gerai-gerai secara umum," ungkapnya
Sejauh ini, BUMDes Pesona Rejo Jaya memiliki UMKM sebanyak 15 kios yang menjual beberapa produk olahan makanan berupa beras jagung, ekstrak jahe, keripik pisang, keripik sukun, kripik tempe dan olahan lainnya yang mencapai omset per bulan Rp5 juta.
Potensi Inovasi
Sekretaris Daerah Kotabaru Said Ahmad mengungkapkan pemerintah daerah terus mendorong BUMDes untuk melakukan inovasi potensi yang ada di desa masing masing. Tujuannya agar bisa dimaksimalkan menjadi sumber pendapatan desa.
"Memang BUMDes Pesona Rejo Jaya sudah beberapa kali mengikuti berbagai event nasional," ungkap Said.
Baca Juga: Begini Sikap Menteri Tito soal Masa Jabatan Kepala Desa 9 Tahun
Menurutnya, pengelolaan yang dilakukan oleh BUMDes Desa Tegal Rejo yang memiliki wisata alam memadai sehingga mampu dimaksimalkan dalam bidang pariwisata yang sejalan dengan pengembangan wisata oleh pemerintah daerah.
"Wajar kalau sistem pengelolaan BUMDes menjadi inspirasi semua kabupaten di Indonesia," terangnya
Selain itu, Said Ahmad juga meyakini sistem administrasi pengelolaan yang baik dengan daya dukung UMKM badan usaha milik Desa Tegal Rejo mampu bersaing dengan kabupaten lain di Indonesia.