Hot Borneo

BPSK Terima Banyak Aduan, Konsumen di Kalsel Semakin Cerdas Pilih Produk

apahabar.com, BANJARMASIN – Konsumen di Kalimantan Selatan diklaim sudah mengenali hak sebagai pembeli, sekaligus memiliki pengetahuan…

Featured-Image
Kepala Dinas Perdagangan Kalsel, Birhasani, ketika memberikan keterangan seusai peringatan Hari Konsumen Nasional, Jumat (20/5). Foto: apahabar.com/Syaiful Riki

bakabar.com, BANJARMASIN – Konsumen di Kalimantan Selatan diklaim sudah mengenali hak sebagai pembeli, sekaligus memiliki pengetahuan dalam menentukan pilihan produk terbaik.

Berdasarkan hasil survei Indeks Keberdayaan Konsumen (IKK) 2020 yang dilakukan Kementerian Perdagangan (Kemendag), keberdayaan konsumen nasional berada di level 49,07 persen atau berada tingkatan mampu.

Klaim tersebut sejalan dengan fakta. Beberapa tahun terakhir, Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Banjarmasin juga marak menerima laporan aduan.

“Artinya konsumen Indonesia, termasuk Kalsel sudah mulai berani komplain dan kritis kalau merasa dirugikan,” papar Kepala Disdag Kalsel, Birhasani, seusai peringatan Hari Konsumen Nasional (Harkonas) 2022, Jumat (20/5).

“Peningkatan laporan itu juga bisa menjadi pendorong pelaku usaha dalam memastikan barang dan jasa terbaik kepada konsumen,” imbuhnya.

BPSK Banjarmasin sendiri mencatat sebanyak 23 aduan konsumen sepanjang 2021. Jumlah ini meningkat drastis dibanding setahun sebelumnya.

Namun dalam periode Januari hingga Mei 2022, angka aduan konsumen di BPSK Banjarmasin kembali mengalami penurunan hingga 50 persen.

“Penurunan itu bukan disebabkan kesadaran konsumen atau pelaku usaha, tapi bisa saja karena peredaran transaksi ekonomi menurun,” tambah Syahrani, staf BPSK Banjarmasin.

Adapun sektor yang kerap mendapat aduan konsumen di antaranya perumahan dan lembaga pembiayaan, “Beruntung kebanyakan pengaduan sudah bisa diselesaikan,” pungkas Syahrani.



Komentar
Banner
Banner