Balangan
Ket:
bakabar.com, Balangan – Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Balangan menggelar workshop bertajuk "Penguatan insan media untuk mendukung kota tanggap narkoba" di Hotel Mulia, Kamis (29/7).
Kepala BNNK Balangan, Faisal Sidiq menjelaskan tentang bahaya narkoba dan alasan kenapa bisnis barang haram tersebut tumbuh dengan subur.
"Penyalahgunaan narkoba bisa menyeret siapa pun ke dalam hukum, merusak organ tubuh kita secara perlahan dan membuat ketergantungan. Bisnis narkoba sangat menggiurkan karena harganya yang cukup tinggi," jelasnya.
Insan media, kata dia, diminta turut berpartisipasi dalam Program Indonesia Bersih Narkoba (Bersinar), untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya Narkotika.
Narkoba tidak mengenal siapa pun karena yang mengedarkan menggunakan berbagai cara untuk memasarkan barang mereka.
"Narkoba bisa mempengaruhi siapa pun, dan bagi siapa pun jangan berani mencoba-coba karena akan berakhir ketergantungan," tuturnya.
Adapun efek narkoba di antaranya menghambat kerja otak, merangsang kerja syaraf otak.
"Memang pada dasarnya narkoba adalah obat, tentunya dengan dosis yang pas tidak berlebihan," ucapnya.
Belum lagi, sambung Faisal, untuk karir para pelaku penyalahgunaannya tentu seketika akan redup saat mereka terjerumus ke dalamnya. Yang akhirnya, jika lebih jauh lagi sampai terseret dan berproses hukum tentu seketika juga akan mati.
Selanjutnya, Faisal menerangkan untuk di Indonesia sendiri, khususnya di Kalimantan Selatan (Kalsel) jenis narkoba primadonanya adalah sabu-sabu.
"Efek bahayanya setelah menggunakan sabu-sabu adalah dapat memberikan halusinasi berlebihan pada penggunanya," tutupnya.
Menurutnya, pemakai narkoba adalah korban yang perlu di selamatkan dan jangan sampai para penerus generasi bangsa terjerumus ke dalamnya.
Faisal menghimbau kepada para pecandu narkoba yang ada di Kabupaten Balangan untuk bersedia direhabilitasi, dipersilakan untuk datang ke BNNK Balangan, gratis tanpa di pungut biaya, jangan sampai berakhir di penjara.
Sementara itu, Ketua PWI Balangan Sugianor mengatakan pihaknya hadir untuk membangun sinergitas bersama BNNK Balangan dalam hal penguatan awak media untuk mendukung program BNNK Balangan.
"Selain mendukung program BNNK, kita juga akan selalu mempublikasikannya kepada masyarakat luas khususnya di Balangan agar mengerti akan bahaya serta efek sosial yang ditimbulkan oleh Narkoba ini," ujar Sugi.