bakabar.com, JAKARTA - Dalam pekan ini, harga bitcoin (BTC) berkisar di atas USD26.000 atau sekitar Rp403 juta adalah level yang penting.
Setelah penurunan pekan lalu. BTC berjuang untuk mempertahankan posisinya di atas level dukungan USD26.000.
Dari pantauan bakabar.com. Saat ini BTC berada di level USD26.931,2, pada Jumat (29/9).
Baca Juga: Bitcoin Masih Lesu, Pelaku Pasar Nantikan Pidato Powell
Trader Tokocrypto, Fyqieh Fachrur menyatakan bahwa Bitcoin gagal melewati resistensi USD 27.500 (Rp 426 juta). Dalam jangka pendek BTC masih akan tetap berada di zona penurunan.
Hal itu didapati karena pasar yang tidak memiliki tren, kurangnya likuiditas. Hingga sikap apatis dari investor lantaran belum ada sentimen bullish kuat dalam jangka pendek.
Lantas bagaimana BTC menyambut Oktober? Apakah masih akan tetap menjadi bulan yang positif.
Mengingat data histrois 2019. Bitcoin pada bulan tersebut memberikan sinyal bullish. Menghasilkan kenaikan hingga 10 persen.
Baca Juga: Jelang Pekan Penutup Bursa Kripto September, Bitcoin Melemah
"Saya optimisme akan kebangkitan Bitcoin seperti yang terjadi pada Oktober 2019," terangnya kepada bakabar.com.
Begitupun juga investor. Mereka berharap bahwa sejarah reli Bitcoin di bulan Oktober akan berlanjut. Meski pasar kripto selalu penuh dengan ketidakpastian dan volatilitas.
penting bagi para investor untuk melakukan riset yang cermat dan berhati-hati dalam mengambil keputusan investasi mereka," tutup Fyqieh.