bakabar.com, JAKARTA - Lampu indikator pada mobil harus dipahami oleh pengemudi maupun penumpang agar tidak salah dalam mengartikannya.
Lampu indikator adalah lampu tanda yang berada di bagian dasboard mobil.
Untuk para pengguna kendaraan roda empat, harus mengetahui fungsi lampu indikator kendaraan tersebut.
Sebab lampu indikator ini tidak boleh disepelekan, karena menjadi pertanda bahwa kinerja mobil kurang optimal.
Baca Juga: Tidak Boleh Asal! Begini Aturan Modifikasi Pelat Nomor Kendaraan
Melansir suzuki.co.id, Selasa (1/11), ada beberapa indikator yang wajib diketahui oleh pemilik kendaraan. Simak berikut ini;
1. Check Engine
Pertama adalah indikator check engine light atau pengecekan mesin.
Lampu ini akan menyala apabila terindikasi adanya kendala di bagian mesin.
Beberapa penyebab utamanya adalah adanya komponen mesin yang wajib diganti atau kap penutup bahan bakar tidak erat.
Baca Juga: Biasa Geber di MotoGP, Ternyata Alex Rins Kepincut Miliki Suzuki GSX-RR
2. Pengisian Aki
Berikutnya adalah pengisian aki dengan bentuk baterai dengan kutub negatif dan positif.
Lampu akan menyala apabila ada masalah di sistem pengisian arus listrik, seperti alternator bermasalah dan tidak bisa mengisi listrik.
Hal ini bisa membuat aki cepat kosong dan rusak.
3. Minyak rem
Indikator ini menandakan bahwa volume minyak rem mobil berkurang.
Hal ini bisa disebabkan adanya kebocoran atau kampas rem yang aus dan belum diganti.
Kurangnya minyak rem tentunya membuat proses pengereman menjadi kurang optimal.
Baca berita selengkapnya di halaman selanjutnya...
4. Transmisi
Automatic transmission hanya akan menyala apabila ditemukan adanya masalah pada bagian transmisi otomatis.
Beberapa mobil transmisi manual terkini juga akan mendapatkan indikator yang sama
5. Traction Shoppingmode Control
Berikutnya adalah warning lights untuk Traction shoppingmode Control (TC) atau Vehicle Stability Control (VSC).
Lampu ini akan menyala apabila terjadi masalah dan mengingatkan pengemudi untuk berkendara lebih berhati-hati, lantaran mobil berpotensi bisa hilang kendali.
Baca Juga: Premium Dihapus Tahun Depan, RON 90 Jadi BBM Oktan Terendah di Indonesia
6. Airbag
Lampu indikator airbag menunjukkan adanya masalah pada sistem airbag mobil. Masalah ini, sama seperti TC/VSC.
Idealnya dibawa langsung ke diler untuk diperiksa, karena membutuhkan alat khusus.
7. Immobilizer
Apabila lampu immobilizer menyala, sebaiknya segera diperbaiki.
Fitur ini berfungsi sebagai sistem anti maling yang mencegah mesin menyala karena kunci kontak tidak sesuai.
Baca Juga: Lowongan Kerja di Isuzu Indonesia, Ada 11 Posisi Menanti
8. Sabuk pengaman
Lampu sabuk pengaman akan menyala di saat mobl sudah berjalan, namun pengemudi atau penumpang depan belum menggunakan sabuk pengaman.
Beberapa mobil juga menambahkan peringatan yang sama melalui suara nyaring pada kecepatan di atas 20 km/jam.
9. Temperatur mesin
Peringatan ini akan ditampilkan dalam symbol thermometer dengan garis melengkung di bawahnya.
Jika lampu ini menyala, maka mesin sudah terlalu panas dan kendaraan mengalami kondisi overheat.
Baca berita selengkapnya di halaman selanjutnya...
10. Tekanan Oli mesin
Lampu peringatan tekanan oli mesin menyerupai lentera aladin dengan fluida menetes di pucuk.
Indikator ini akan menyala pada saat kadar volume oli di mesin sudah berkurang dan harus segera diisii ulang.
Hal ini bisa disebabkan oleh kualitas oli menurun atau adanya kebocoran.
11. Indikator Rem Parkir
Indikator rem parkir cukup mudah diteliti.
Pada saat rem parkir aktif, maka lampu ini akan ikut menyala.
Bentuk peringatan ini dilambangkan seperti lingkaran dengan huruf “P” di dalamnya.
Baca Juga: Skuter Matik Suzuki Avenis 125 Mengaspal, Begini Tampangnya
12. Anti-Lock Braking System
Anti-lock Braking System atau (ABS) berfungsi untuk mengurangi terjadinya penguncian, terutama saat mengerem mendadak.
Apabila lampu ini menyala, maka pemilik mobil disarankan untuk segera menyervis bagian rem mobil.
13. Electric Power Steering
Electric Power Steering (EPS) akan menyala pada saat sistem kemudi mengalami masalah.
Selain lampu menyala, setir mobil juga akan terasa sangat berat.
Baca Juga: Cara Kerja Fitur Cruise Control pada Mobil Suzuki
14. Bahan Bakar
Lampu indikator bahan bakar akan otomatis menyala pada saat mobil dihidupkan.
Fungsi ini adalah menunjukkan sisa bensin yang tersedia di tangki.
Ini mengingatkan pemilik apakah jumlah bahan bakar tersebut mencukupi untuk melakukan perjalanan.
15. Key Free
Terakhir adalah lamp key free.
Indikator ini berlaku pada mobil dengan sistem penguncian pintu keyless entry dan start stop engine.
Lampu akan menyala jika tidak terdeteksi adanya kunci mobil di dalam kendaraan.