Info Pendidikan

Beby Tsabina Pamer Predikat Summa Cumlaude, Apa Artinya?

Beby Tsabina sukses menyandang gelar sarjana bisnis. Bintang Mermaid In Love itu bahkan mendapat predikat summa cumlaude dari Western Michigan University, AS

Featured-Image
Beby Tsabina menyandang predikat summa cumlaude (Foto: Instagram)

bakabar.com, JAKARTA - Beby Tsabina sukses menyandang gelar sarjana bisnis usai merampungkan pendidikannya di Western Michigan University, AS. Bintang Mermaid In Love itu bahkan mendapat predikat summa cumlaude.

Alhamdulillah, Lulus! Dari awal sampai sekarang jalannya selalu dimudahkan dan ditambah bisa lulus dengan summa cum laude,” tulis sang aktris di Instagram pribadinya, dikutip Senin (1/5).

Beby mengaku tak mudah menempuh tiga tahun pendidikan di Jakarta dan satu tahun di AS, terlebih dia sampai harus meninggalkan kariernya di Tanah Air. Tapi, semua pengorbanan itu seolah terbayarkan dengan gelar juga predikat yang membanggakan.

Summa cumlaude sendiri adalah jenis predikat tertinggi yang disematkan kepada mahasiswa dengan indeks prestasi kumulatif (IPK) senilai 3,99. Predikat ini berarti “With Highest Praise” atau “Kehormatan Tertinggi”.

Tentu tak mudah untuk mendapat predikat summa cumlaude, mengingat mahasiswa harus memperoleh nilai yang nyaris sempurna di tiap mata kuliah. Mereka tidak boleh mengulang mata kuliah, pun mesti menyelesaikannya tepat waktu.

Predikat Selain Summa Cumlaude

Adapun mahasiswa yang lulus dengan IPK di bawah 3,99 akan mendapat predikat berbeda. Pujian itu dibedakan berdasarkan range nilai IPK, hingga lahirlah predikat magna cumlaude serta cumlaude.

Magna cumlaude berarti “With Great Honor” atau “Kehormatan Besar”. Gelar ini diberikan kepada mahasiswa yang nilai IPK-nya berada di range antara 3,80 sampai 3,99.

Sementara, cumlaude berarti “Dengan Pujian” atau “Kehormatan”. Gelar ini disematkan kepada mahasiswa dengan nilai IPK antara 3,51 hingga 3,79.

Ketiga predikat akademis ini punya satu kesamaan, yakni penyandangnya tak boleh mengulang mata kuliah. Mereka mesti menyelesaikan semua mata kuliah dengan tepat waktu, tak lebih dari maksimal masa studi yang ditetapkan perguruan tinggi.

Dari penjelasan di atas, dapat dikatakan bahwa faktor utama penentu cumlaude adalah nilai IPK. Untuk itu, bagi Anda yang baru menginjak dunia perkuliahan, sebaiknya ubah pola pikir untuk memaksimalkan semua mata kuliah sejak awal.

Hal ini berarti jangan hanya fokus mempelajari mata kuliah yang disukai saja, tetapi anggaplah semua mata kuliah sama pentingnya. Kemudian, cari tahu cara belajar seperti apa yang efektif untuk diri sendiri supaya materi-materi tersebut dapat dipahami seluruhnya. 

Selain nilai, faktor lain yang menjadi pertimbangan pemberian gelar cumlaude ialah lama masa studi. Untuk itu, sebaiknya jangan menunda proposal skripsi ketika sudah memasuki semester akhir.

Editor


Komentar
Banner
Banner