Kenaikan BBM Nonsubsidi

Ikuti Harga Minyak Dunia, BBM Nonsubsisdi Naik

Corporate secretary PT Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting mengungkapkan kenaikan harga BBM nonsubsidi karena mengikuti harga minyak dunia dan kurs dollar

Featured-Image
Pertamina memberikan Pertalite lebih boros. (Foto: dok. Pertamina)

bakabar.com, JAKARTA – Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) nonsubsidi naik, kenaikan itu menurut Corporate secretary PT Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting.

Sehingga, pemerintah harus menaikan harga BBM nonsubsidi dengan mengikuti kedua faktor tersebut.

“Harga BBM Non Subsidi selalu mengikuti tren harga minyak dunia yakni MOPS/Argus dan Kurs Dollar setiap bulannya/periodenya. Jadi memang harga BBM non subsidi secara berkala akan terus disesuaikan, bisa naik bisa turun,” ujar Irto kepada bakabar.com Jakarta, Jumat (9/12).

Baca Juga: Hari Ini Harga Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex Resmi Naik

Sebelumnya, pemerintah telah menetapkan penyesuaian harga untuk BBM nonsubsidi, seperti Pertamax Turbo, Dexlite dan Pertamax Dex.

Sementara untuk BBM yang memiliki RON 92 tidak mengalami penyesuaian, yaitu Pertamax dan juga untuk BBM RON 90, yaitu Pertalite.

Harga BBM RON 90, yaitu Pertalite yang termasuk ke dalam BBM bersubsidi tidak mengalami penyesuaian.

Baca Juga: Selain Teknik Pertambangan, Intip Jurusan yang Lulusannya Dibutuhkan PT Pertamina

Menurut Irto, untuk penyesuaian harga BBM bersubsidi, tidak memgalami penyesuaian harga. Sebab, selama ini belum ada perintah dari regulator atau pemerintah.

“Untuk BBM bersubsidi penetapan harga merupakan ranah regulator atau pemerintah. Pertamina sebagai operator akan berkomitmen menyalurkan dan menjual BBM bersubsidi dengan harga yang sudah ditetapkan,” jelas Irto.

Editor


Komentar
Banner
Banner