bakabar.com, BALIKPAPAN – Kerajaan Arab Saudi baru saja mengumumkan penundaan ibadah haji tahun ini dengan alasan pandemi.
Karena penundaan ini, embarkasi haji di Balikpapan yang semula sudah siap difungsikan kemungkinan akan akan kembali menjadi lokasi isolasi pasien Covid-19.
“Embarkasi tidak jadi digunakan. Kalau seperti tahun lalu, bisa dimanfaatkan lagi jadi tempat isolasi. Tapi ini belum ada komunikasi,” ujar Kepala Kemenag Balikpapan, John Marpaung, Kamis (3/6).
Padahal sebelumnya Embarkasi Haji Balikpapan telah dikosongkan dari pasien Covid-19. Sebab Pemkot Balikpapan telah menyewa Hotel Grand Tiga Mustika untuk dijadikan tempat isolasi pasien.
Untuk menindaklanjuti hal itu pihaknya akan berkoordinasi dengan instansi terkait yakni Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan guna membicarakan pemanfaatan kembali embarkasi haji sebagai tempat isolasi.
“Mungkin nanti Dinas Kesehatan melobi ke asrama haji untuk dipakai kembali,” ungkapnya.
Embarkasi Haji Balikpapan telah dikosongkan sejak Selasa (1/6). Terakhir ada 34 pasien yang menjalani isolasi di sana, tetapi kini mereka sudah sembuh.
