Info Kesehatan

Bangun Tidur Justru Merasa Lelah, Ini Penyebabnya

Beristirahat di malam hari idealnya membuat tubuh terasa segar dan penuh energi saat bangun tidur. Namun, tak sedikit pula orang yang justru merasa lelah

Featured-Image
Ilustrasi bangun tidur. Foto: CNN.

bakabar.com, JAKARTA - Beristirahat di malam hari idealnya membuat tubuh terasa segar dan penuh energi saat bangun tidur. Namun, tak sedikit pula orang yang justru merasa lelah, kurang fit, bahkan tidak bertenaga. 

Pada beberapa kasus, kelelahan saat bangun tidur sejatinya terbilang wajar. Ini merupakan bagian normal dari proses bangun tidur, di mana otak biasanya tidak serta merta ‘terbangun’ setelah tertidur semalaman.

Singkat kata, otak membutuhkan transisi secara bertahap untuk masuk ke mode ‘terjaga.’ Masa transisi itu disebut sebagai inersia tidur, yang lazimnya akan segera membaik selama 15 hingga 60 menit.

Namun, tentu saja inersia tidur disebabkan beragam faktor. Kebiasaan sebelum tidur biasanya mempengaruhi kualitas beristirahat di malam hari.  Lantas, faktor apa sajakah yang berpotensi membuat tubuh terasa lelah saat bangun tidur? 

Kurang atau Kebanyakan Tidur

Salah satu pemicu inersia tidur ialah durasi tidur di malam hari. Beberapa riset menunjukkan kebiasaan tidur terlalu banyak atau kurang tidur berpotensi menyebabkan seseorang merasa lelah saat terbangun. 

Kebiasaan ini juga bisa membuat seseorang merasa masih mengantuk saat bangun tidur. Oleh karena itu, Anda disarankan untuk memenuhi kebutuhan waktu tidur yang ideal, yakni 7 - 9 jam per hari.

Bermain Gadget sebelum Tidur

Para ahli di National Sleep Foundation mengatakan rutinitas sebelum beristirahat di malam hari memengaruhi kualitas tidur. Salah satu kebiasaan itu ialah melihat layar gadget, seperti ponsel atau komputer dalam waktu dua jam ketika hendak tidur.

Hal itu dikarenakan gadget memancarkan sinar biru, yang bisa menekan sekresi melatonin alias hormon yang membantu mengatur ritme sirkadian tubuh. Paparan sinar inilah yang membuat tubuh sulit mendapatkan tidur berkualitas.

Konsumsi Kafein dan Alkohol

Kelelahan saat bangun tidur juga disebabkan asupan kafein yang berlebihan. Terlalu banyak mengonsumsinya dapat membuat sulit tidur, mengingat kandungan itu adalah stimulan alami yang meningkatkan kewaspadaan.

Selain itu, konsumsi alkohol yang berlebihan juga menyebabkan rasa lelah saat bangun tidur. Sebab, alkohol memiliki efek penenang dan membuat mengantuk, namun tak membuat tidur menjadi nyenyak.

Menurut ahli di Cleveland Clinic, alkohol justru meningkatkan frekuensi terjaga setelah efek relaksasi hilang. Inilah yang sekaligus juga mencegah tubuh untuk kembali tidur nyenyak.

Mengalami Stres

Stres bisa memengaruhi kualitas tidur dan menjadi salah satu penyebab lelah saat bangun tidur. Pasalnya, ketika stres, kemungkinan Anda akan sering terbangun di malam hari atau bahkan sulit untuk bisa tertidur.

Dengan begitu, kualitas tidur menjadi terganggu. Sehingga, Anda pun mudah merasa lelah dan tak bersemangat saat terbangun di pagi hari. 

Mengalami Anemia

Anemia atau kurang darah bisa menyebabkan tubuh kekurangan oksigen. Hal inilah yang juga berpotensi menyebabkan penderitanya mudah merasa lelah, termasuk saat bangun tidur.

Itulah sejumlah faktor yang membuat tubuh terasa lelah saat bangun tidur. Jika Anda merasakan kelelahan yang tak berkesudahan, sebaiknya segera periksakan ke dokter.

Editor


Komentar
Banner
Banner