bakabar.com, JAKARTA - Pencak Silat Indonesia Championship Open 2022 baru saja rampung. Turnamen yang ditutup, Rabu (17/8) ini menerapkan aturan baru bagi para pesilat yang bertanding.
Peraturan baru yang diterapkan tersebut adalah penilaian tarikan dan tidak bolehnya pemain keluar dari garis pertandingan.
Pesilat yang keluar dari garis pertandingan akan diberikan peringatan oleh wasit.
Dan tarikan sendiri merupakan salah satu teknik atau cara untuk mendapatkan nilai bagi para pesilat yang bertanding.
Teknik tarikan ini sebelumnya pernah diterapkan di Sea Games dan Kejuaraan Dunia.
Namun, disempurnakan kembali dalam turnamen ini dengan hanya membolehkan tarikan dengan satu tangan pesilat.
Ketua Harian Pengurus Besar (PB) Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI), Benny Gautama Sumarsono menilai pertandingan berjalan lancar walaupun dengan aturan baru.
"Saya melihat bahwa peraturan ini cukup bagus. Melihat dari Perguruan, Pemerintah Provinsi manapun tidak ada yang bermain dengan dominan," kata Benny Gautama Sumarsono kepada reporter bakabar.com.
Benny sapaannya, juga mengapresiasi pelatih dan atlet yang telah bergabung dalam kejuaraan ini.
"Dan yang terpenting para wasit ini, mereka bertugas atas nama PB IPSI bukan untuk nama daerahnya masing-masing,” kata Benny.
Senada dengan Benny, Wakil Ketua Umum (Waketum) PB IPSI Muchamad Nabil Haroen pun merespon positif turnamen ini.
Menurut Nabil sapaannya, turnamen berjalan baik walaupun menggunakan peraturan baru.
"Ya menurut saya berjalan cukup baik. Dan tersosialisasi dengan baik antara wasit, juri, pelatih dan para atlet," kata Nabil. (Leni)
