News

Arab Saudi Umumkan Idulfitri 1443 Hijriah Jatuh 2 Mei

apahabar.com, JAKARTA – Mahkamah Agung Arab Saudi mengumumkan 1 Mei 2022 menjadi hari terakhir Ramadhan. Ini…

Featured-Image
Arab Saudi menetapkan 1 Syawal atau Idulfitri 1443 Hijriah bertepatan dengan 2 Mei 2022. Foto: Viva

bakabar.com, JAKARTA – Mahkamah Agung Arab Saudi mengumumkan 1 Mei 2022 menjadi hari terakhir Ramadhan. Ini berarti Idulfitri 1433 Hijriah akan jatuh, Senin (2/5).

Penetapan disamaikan setelah komite pengamatan hilal Mahkamah Agung Arab Saudi mengadakan sidang penetapan awal Syawal yang dilakukan dengan melihat bulan sabit sesuai dengan penanggalan Hijriah.

“Departemen memutuskan bahwa 1 Mei adalah hari ke-30 Ramadan, sehingga Senin adalah hari pertama Idulfitri,” demikian pernyataan Mahkamah Agung Arab Saudi seperti dilansir Viva, Minggu (1/5).

Mahkamah Agung sekaligus mengucapkan selamat Idulfitri kepada Raja Salman bin Abdulaziz, putera mahkota Mohammed bin Salman, seluruh warga negara, penduduk dan umat Islam di Arab Saudi.

Sementara Kementerian Agama RI baru akan menggelar sidang isbat 1 Syawal 1443 Hijriah, Minggu (1/5) sore.

Sidang yang berlangsung di Auditorium HM Rasjidi Kementerian Agama ini akan didahului proses pengamatan hilal di 99 titik lokasi di seluruh Indonesia.

Diketahui posisi hilal di Indonesia menjela sidang hisab sudah memenuhi kriteria baru yang ditetapkan Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia dan Singapura (Mabims).

“29 Ramadan 1443 H yang bertepatan 1 Mei 2022 di Indonesia, tinggi hilal antara 4 derajat 0,59 menit sampai 5 derajat 33,57 menit dengan sudut elongasi antara 4,89 derajat sampai 6,4 derajat," papar Kamaruddin, Dirjen Bimas Islam Kemenag.

“Artinya secara hisab, posisi hilal awal Syawal di Indonesia telah masuk dalam kriteria baru Mabims,” imbuhnya.

Di sisi lain, Muhammadiyah telah resmi menetapkan 1 Syawal 1443 Hijriah jatuh 2 Mei 2022. Penetapan itu tercantum dalam Maklumat Nomor 01/MLM/I.0/E/2022 tentang penetapan hasil hisab Ramadhan, Syawal dan Zulhijah 1443 Hijriah.

Muhammadiyah menetapkan awal Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1443 Hijriah berdasarkan hasil hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah.



Komentar
Banner
Banner