bakabar.com, JAKARTA - Aplikasi dompet elektronik (e-wallet), Gopay akan segera dirilis sebentar lagi. Tapi tidak akan berpisah atau spin-off dari aplikasi Gojek maupun Tokopedia.
Dengan berdiri sendiri, Gopay akan dapat menjangkau masyarakat kelas menengah ke bawah yang selama ini belum tersentuh dari keuangan formal.
Gopay nantinya tidak hanya akan berfungsi sebagai alat bayar dan transfer, namun hingga saat ini pihak Gojek masih belum membeberkan fitur apa saja yang akan hadir.
Aplikasi karya anak bangsa itu awalnya diciptakan oleh platform Gojek untuk menjembatani para pengemudi atau mitra dengan penumpang.
Baca Juga: Kebijakan Baru Gojek-Grab Bakal Bikin Ojol Langka, Apa Kata Driver?
Kelahirannya banyak pengguna yang mengeluhkan tentang kesulitan dalam melakukan pembayaran yang mengharuskan dengan metode tunai.
E-wallet ini selain dapat digunakan untuk membayar uang ongkos bepergian, Gopay juga bisa digunakan untuk membeli pulsa, token listrik, hingga transfer ke pengguna lainnya.
Aplikasi terbaru kini telah muncul di Google Play Store dengan nama 'GoPay Pre-Release Version'. Sayangnya, setelah bakabar.com mencobanya, masih belum dapat digunakan.
Sebagai informasi, aplikasi ini berukuran 25 MB di Play Store.
Baca Juga: Cek Tarif Ojol Penyedia Aplikasi, Mana yang Pas di Kantong Pelajar?
Terdapat notifikasi berupa 'Maaf, kami belum hadir di kotamu tapi kamu jadi prioritas', yang berarti masih perlunya penyempurnaan untuk dapat rilis ke publik.
Selain itu, terdapat pula sub notif berupa permintaan agar kita dapat menunggu Gopay untuk dapat tersedia di seluruh Indonesia.