bakabar.com, BANJARMASIN - Brand fashion asal Prancis Louis Vuitton, baru saja menggemparkan jagat dunia maya atau media sosial (medsos).
Pasalnya, brand tersebut berhasil menyatukan dua pemain Greatest Of All Time (GOAT) di dunia sepak bola yakni Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi, pada Sabtu (19/11).
Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi ditunjuk sebagai bintang iklan Louis Vuitton saat merilis sebuah koper terbaru untuk edisi spesial Piala Dunia 2022.
Dalam unggahan Louis Vuitton, Ronaldo dan Messi terlihat sedang bermain catur.
Messi dan Ronaldo bermain catur menggunakan papan, meja, dan bidak catur dengan desain dari merek tersebut.
Victory is a State of Mind. @Cristiano and #LionelMessi captured by @annieleibovitz for @LouisVuitton. In addition to a long tradition of crafting trunks for the world’s most coveted sporting trophies, the Maison celebrates two of the most talented football players today. pic.twitter.com/AU9kPyI2wL
— Louis Vuitton (@LouisVuitton) November 19, 2022
"Kemenangan adalah Keadaan Pikiran. @Cristiano dan #LionelMessi ditangkap oleh @annieleibovitz untuk @LouisVuitton . Selain tradisi panjang membuat koper untuk piala olahraga paling didambakan di dunia, Maison merayakan dua pemain sepak bola paling berbakat saat ini," tulis Louis Vuitton, dikutip dari akun resmi @louisvuitton, Minggu (20/11/2022).
Diketahui, Potret Messi dan Ronaldo tersebut adalah bidikan dari fotografer dari Amerika, Annie Leibovitz untuk sebuah perusahaan barang mewah Prancis.
Annie Leibovitz juga merupakan salah seorang fotografer yang melegenda.
Menurut laman Artnet.com, Leibovitz dikenal dengan potret selebritasnya, dan dia terkenal karena mengabadikan gambar terakhir John Lennon dan Yoko Ono sebelum kematiannya pada tahun 1980.
Annie Leibovitz lahir pada 2 Oktober 1949 di Waterbury, CT, Leibovitz belajar melukis di San Francisco Art Institute dengan tujuan menjadi guru seni, dan mengambil kelas malam dalam fotografi.
Pada tahun 1970, ia mulai bekerja sebagai fotografer komersial di majalah Rolling Stone, dan segera menjadi wanita pertama yang ditunjuk sebagai kepala fotografer.
