Sport

Anggaran Terbatas, Kalteng Target 2 Emas

apahabar.com, PALANGKA RAYA – Kalimantan Tengah (Kalteng) menargetkan dua medali emas dari cabor renang dan panahan….

Featured-Image
Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI tahun ini bakal berlangsung di Papua. Foto-Kompas.com

bakabar.com, PALANGKA RAYA – Kalimantan Tengah (Kalteng) menargetkan dua medali emas dari cabor renang dan panahan.

Target diusung dalam ajang Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI, 2020 di Papua. Sementara, ada 13 cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan.

Mulai, atletik, renang, boccia, tenis meja, catur, bulu tangkis, angkat berat, blind judo TN, tenis lapangan, kursi roda, panahan, menembak, sepakbola CP, hinga volly duduk.

“Karena kita belum ada persiapan matang, karena anggaran yang sangat terbatas. Jadi hanya target dua emas,” kata Ketua National Paralympic Commite (NPC) Kalimantan Tengah, Desi Olivia Cristy kepada bakabar.com belum lama tadi.

Pada even olahraga khusus disabilitas itu, Kalteng akan mengikuti 6 cabor, yakni atletik, bulu tangkis, angkat berat, catur, panahan dan renang.

Namun, jika cabor volly duduk, atlet bisa dicomot dari atlet cabor lain, Kalteng dipastikan akan ambil bagian.

Satu hal yang membuat Desi miris, sebab sampai saat ini, atlet Kalteng belum melakukan Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda). Sedangkan daerah lain sudah sejak tahun lalu.

Pasalnya, hingga kini Kalteng masih belum melakukan seleksi terhadap atlet karena alokasi anggaran dari APBD belum digelontorkan.

Memang anggaran untuk keberangkatan mengikuti Perpanas, sudah disetujui. Tetapi hanya sebesar Rp1 miliar, dari Rp7,5 miliar yang diusulkan. Padahal Perpanas direncanakan bakal digelar Papua, sehingga memerlukan dana yang tidak sedikit.

Apabila, Papua tetap menjadi tuan rumah Perpanas, maka Kalteng hanya bisa mengirim 20 atlet saja dari 40 atlet yang dipersiapkan. Bahkan kemungkinan, hanya mengirim cabor yang berpotensi meraih medali saja.

“Tapi masih menunggu keputusan Rakernas apakah masih di Papua atau dialihkan ke Solo atau Jakarta. Mudah-mudahan tidak di Papua, jadi bisa mengirim atlet lebih banyak,”imbuhnya

Baca Juga:Kejuaraan Karate Lemkari Banjar Open Resmi Digelar

Baca Juga:Hadapi Porprov 2021, FPTI Tanbu Buka Perekrutan Atlet

Baca Juga: Indonesia Berjuang Jadi Tuan Rumah Olimpiade 2032

Baca Juga: UEFA Larang Manchester City Tampil di Liga Champions

Reporter: Ahc23
Editor: Fariz Fadhillah



Komentar
Banner
Banner