bakabar.com, KANDANGAN - Amuk si jago merah di sebuah rumah di Angkinang, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) harus dibayar mahal dengan tewasnya seorang pemuda.
Selain korban jiwa, kebakaran pada Rabu (28/12) sekitar pukul 04.00 tersebut menghanguskan 100 persen rumah tepat di samping sebuah bekas pabrik tahu.
Penuturan saksi mata, si jago merah tiba-tiba saja sudah membesar ketika warga bersama relawan pemadam kebakaran berada di lokasi kejadian. Mereka sempat memadamkan api hingga tidak sampai merembet ke rumah sebelahnya.
Nahas terdapat Zaini (20) yang merupakan penjaga pabrik tahu tewas terbakar diduga karena sedang tertidur pulas.
Warga Desa Sungai Kupang Kandangan itu sedianya sempat dievakuasi ke RSUD Brigjend Hasan Basry Kandangan. Namun, dinyatakan meninggal dunia akibat luka bakar di sekujur hidupnya.
Polisi yang menggeber penyelidikan menemukan dugaan kobaran api berasal dari rumah Dwi (35) seorang warga asal Kabupaten Hulu Sungai Tengah.
"Asal mula api maupun kronologis lengkap sedang dalam penyelidikan Polsek Angkinang dan Polres HSS," jelas Kapolsek Angkinang Ipda Saiful Fakri.