Tak Berkategori

Alasan Mengapa Banjarbaru Belum Perpanjang PPKM Level IV

apahabar.com, BANJARBARU – Pemerintah pusat memutuskan memperpanjang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) hingga 9 Agustus 2021….

Featured-Image
Sampai malam ini, Wali Kota Aditya Mufti Ariffin belum mengumumkan perpanjangan PPKM level IV yang sejatinya berakhir sejak hari ini. Foto: Dok.apahabar.com

bakabar.com, BANJARBARU – Pemerintah pusat memutuskan memperpanjang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) hingga 9 Agustus 2021. Keputusan berlaku bagi daerah yang menerapkan PPKM level 4.

“Pemerintah memutuskan melanjutkan penerapan PPKM level 4 dari tanggal 3 sampai 9 Agustus di beberapa kabupaten/kota tertentu,” kata Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam siaran langsungnya di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (2/8)

Ihwal kabupaten/kota tersebut tak dijelaskan gamblang. Namun seperti diketahui ada 2 kota di Kalimantan Selatan masuk dalam penerapan PPKM level 4 jilid I, yakni Banjarmasin dan Banjarbaru.

Kota Banjarmasin sendiri sudah diputuskan memperpanjang PPKM level 4 hingga 8 Agustus mendatang. Hal itu disampaikan langsung oleh Wali Kota Ibnu Sina.

"Kita sepakati PPKM diperpanjang hingga 8 Agustus," ujar Ibnu usai menggelar rapat bersama forum komunikasi pimpinan daerah, Senin sore.

Lantas, bagaimana dengan Banjarbaru?

Agak berbeda dengan Banjarmasin, hingga saat ini Pemkot Banjarbaru masih menunggu instruksi menteri dalam negeri (inmendagri).

“Kita tunggu inmen-nya,” ujar Wali Kota Aditya Mufti Ariffin kepada bakabar.com, Senin (2/8) malam.

Sekadar informasi, PPKM level IV Banjarmasin dan Banjarbaru dimulai sejak 26 Juli lalu dan mestinya berakhir hari ini.

Sejak Minggu kemarin, Ovie -sapaan karib Aditya- belum mendapat sinyal perpanjangan PPKM level IV.

"PPKM di Banjarbaru sampai tanggal 2, berkaitan diperpanjang atau tidak akan diumumkan oleh presiden," ujar Ovie, sapaan karibnya, Minggu (1/8) pagi.

Senada, Wakil Wali Kota Wartono mengatakan kemungkinan diperpanjangnya PPKM level IV menunggu keputusan dari pemerintah pusat.

"Rapat dengan kementerian indikasinya begitu. Tapi menunggu pengumuman presiden kalau gak hari ini besok. Karena data Banjarbaru masih tinggi termasuk BOR [tingkat keterisian tempat tidur di RS], dan terpapar," tambahnya.

Sabtu 31 Juli, Wartono mengikuti rapat koordinasi secara daring dengan pemerintah pusat. Ia melaporkan evaluasi perkembangan dan tindak lanjut PPKM level IV.

POPULER SEPEKAN: Pilgub Kalsel Berakhir, 'Musuh Harat'

Situasi Banjarbaru

Untuk diketahui, perkembangan kasus harian Covid-19 Kalsel, periode 31 Juli 2021, terdapat 185 warga di Banjarbaru dikonfirmasi terinfeksi Covid-19, dengan dua kasus meninggal dunia.

Baca selengkapnya di halaman selanjutnya:

HALAMAN
12


Komentar
Banner
Banner