bakabar.com, JAKARTA – Setelah kerap berpolemik soal penanganan Covid-19 di Tanah Air, musisi Jerinx akhirnya bersedia divaksinasi, Minggu (15/8).
Anggota band Superman Is Dead (SID) tersebut menjalani proses vaksinasi di Dokkes Polda Metro Jaya.
Setibanya di ruang vaksinasi, Jerinx terlihat melepas kemeja putih yang dikenakan, lalu menyerahkan lengan kiri untuk disuntik petugas.
Beberapa jam sebelumnya, Jerinx sudah menulis di Instagram, tentang kesediaan divaksinasi Covid-19.
Kesediaan itu diambil setelah berkonsultasi dengan virologi dr Moh Indro Cahyono.
“Balik ke vaksin, setelah baca-baca ilmu dan diskusi dengan virologi dr Indro, saya putuskan mengambil vaksin sinovac,” tulis Jerinx, Minggu (15/8).
“Bagi yang belum divaksin saya anjurkan untuk konsultasi dengan pakde Indro, atau ke dokter-dokter kepercayaan anda. Yuk bersama kita dukung Indonesia agar lekas kembali bangkit,” imbuhnya.
Unggahan Jerinx itu lantas ramai dibahas di sosial media, khususnya Twitter. Terpantau kata kunci Jerinx menjadi salah satu trending topic.
“Syukuran akhirnya Jerinx mau divaksin,” tulis akun @faiza*** sembari menyematkan foto syukuran.
“Jerinx aja vaksin, masa kamu enggak,” sambung @cerpelailo***.
“Jerinx vaksin alhamdulillah,” tandas @ilmazidna***.
Jerinx pernah dijebloskan ke penjara akibat kasus ujaran kebencian, karena menyebut sejumlah publik figur mempromosikan Covid-19 melalui unggahan-unggahan di media sosial.
Pernah pula Jerinx memberikan komentar pedas kepada Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Drummer SID ini menuduh bahwa IDI sebagai kacung dari WHO.
Sekarang pun sedang Jerinx bermasalah dengan Adam Deni, sehingga dijadikan tersangka dalam kasus dugaan pengancaman.
Kasus yang masih berjalan ini bermula ketika Adam Deni mengomentari unggahan Jerinx tentang endorse Covid-19 dari publik figur.
Adam Deni meminta Jerinx memberikan daftar nama yang dituduhkan, tapi malah dibalas dengan dugaan kalimat mengancam.
