bakabar.com, SEMARANG - Sebanyak 800 ribu jiwa belum tercatat dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu di Jawa Tengah (Jateng). Sebagian adalah kelompok pelajar.
Berdasarkan data Pemprov Jateng, ada lebih dari 28 juta jiwa pemilih potensial. Namun, hanya 96,87 persen atau 27 juta yang sudah terekam dalam DPT.
"Sisanya, 892.087 belum rekam," kata Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana, Selasa (21/11).
Baca Juga: Presiden Jokowi: Laporkan ke Saya Jika Ada yang Hambat Penyusunan DPT
Baca Juga: Bejat! Penjual Roti Tega Cabuli 2 Anak Disabilitas di Semarang
Menurut Nana, sebagian masyarakat yang belum melakukan perekaman adalah kelompok pelajar. Karenanya, Nana meminta penyelenggara pemilu untuk selalu memperbarui DPT agar mereka bisa menggunakan hak pilihnya.
"Masih ada waktu untuk menyelesaikannya," ucap Nana.
Menurutnya, pebaruan data pemilih harus terus dimaksimalkan. Terlebih, DPT sangat rawan untuk disengketakan.
"Ini terus kami lakukan perekaman, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil kami kendalikan terus," papar Nana.