bakabar.com, BANJARMASIN - Pada momen Hari Raya Iduladha, banyak orang yang mengonsumsi berbagai olahan daging kurban yang dipercaya dapat membuat kolesterol naik.
Jika anda khawatir kolesterol naik selepas Hari Raya Iduladha, berikut rekomendasi makanan penurun kolesterol yang bisa dijadikan menu makanan untuk sehari-hari.
1. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan adalah sekelompok makanan nabati yang mengandung banyak serat, mineral, dan protein. Mengganti beberapa menu biji-bijian olahan dan daging olahan dalam menu makanan sehari-hari dapat menurunkan risiko penyakit jantung.
Sebuah tinjauan dari 26 penelitian menunjukkan bahwa mereka yang mengonsumsi kacang-kacangan 100 gram sehari efektif dapat menurunkan Low Density Lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat sebanyak 6,6 mg/dl dibandingkan mereka yang tidak mengonsumsi kacang-kacangan sama sekali.
2. Alpukat
Alpukat adalah buah yang kaya akan serat dan lemak tak jenuh. Dua nutrisi tersebut dipercaya dapat menurunkan kolesterol LDL dan meningkatkan kolesterol High Density Lipoprotein (HDL) atau biasa dikenal dengan kolesterol baik.
Sebuah penelitian yang melibatkan orang dewasa dengan berat badan berlebih untuk mengonsumsi alpukat sehari sekali. Hasilnya mereka yang mengonsumsi alpukat sehari sekali dapat menurunkan kadar kolesterol LDL lebih banyak dibandingkan mereka yang tidak mengonsumsi alpukat.
3. Ikan Berlemak
Ikan berlemak, seperti salmon dan mackerel merupakan sumber lemak omega-3 yang sangat baik. Omega-3 dipercaya dapat meningkatkan kesehatan jantung dengan meningkatkan kolesterol HDL dan dapat menurunkan risiko peradangan serta stroke.
Sebuah penelitian yang dilakukan selama 25 tahun dengan melibatkan orang dewasa, menemukan bahwa mereka yang paling banyak mengonsumsi ikan yang tidak digoreng memiliki risiko yang paling kecil mempunyai sindrom metabolik. Sindrom metabolik adalah sekelompok gejala penyakit kardiovaskular, salah satunya tekanan darah tinggi.
Cara paling sehat untuk mengonsumsi ikan adalah dengan mengukus dan merebusnya. Ikan goreng dipercaya dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.
4. Berry
Beberapa buah merupakan sumber yang kaya akan serat larut diyakini sebagai makan penurun kolesterol. Salah satu jenis serat larut yang disebut pektin dapat membantu menurunkan kolesterol hingga 10 persen.
Jenis serat larut tersebut dapat ditemukan di beberapa jenis buah, seperti anggur dan stroberi. Mengonsumsi berry dan anggur juga dapat membantu meningkatkan kolesterol HDL dan menurunkan kolesterol LDL.
5. Kakao
Kakao adalah bahan utama dalam pembuatan cokelat hitam. Sebuah penelitian menyatakan bahwa cokelat hitam dan kakao dapat menurunkan kadar kolesterol LDL.
Dalam sebuah penelitian, orang dewasa yang sehat mengonsumsi minuman kakao sehari dua kali selama satu bulan. Hasilnya, mereka mengalami penurunan kolesterol LDL sebanyak 6,5 mg/dl serta tekanan darah mereka juga ikut menurun.
Namun, minuman cokelat seringkali mengandung banyak gula tambahan yang dapat berdampak negatif bagi kesehatan. Oleh karena itu, baiknya Anda mengonsumsi minuman cokelat dengan kadar kakao murni di atas 75 persen.
6. Kedelai
Kedelai adalah salah satu jenis kacang-kacangan yang memiliki manfaat untuk kesehatan jantung. Sebuah analisis dari 35 penelitian menemukan adanya kaitan antara makanan yang berbahan dasar kedelai dengan penurunan kolesterol LDL.
7. Sayuran
Makanan penurun kolesterol yang terakhir adalah sayur-sayuran. Pasalnya, sayuran merupakan makanan yang penting untuk kesehatan jantung. Bahkan mengandung serat tinggi, antioksidan, dan rendah kalori, sehingga cocok untuk menjaga berat badan.
Terdapat beberapa sayuran yang tinggi pektin, serat larut yang dapat ditemukan pada buah anggur dan stroberi. Beberapa sayuran yang tinggi pektin adalah terong, wortel, dan kentang.
Nah sudah tahu kan apa saja makanan penurun kolesterol? Sekarang tinggal buat kreasi menu makanan yang cocok untuk Anda.