bakabar.com, MARTAPURA – Dinas Kependudukan dan pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Banjar memperpanjang penutupan pelayanan tatap langsung hingga 3 Agustus atau usai Hari Raya Idul Adha.
Hal itu dilakukan pasca-adanya sejumlag pegawai di pelayanan terkonfirmasi Covid-19. Pelayanan pun terpaksa dilakukan hanya melalui online.
Kepala Disdukcapil Banjar, Azwar, menjelaskan penutupan pelayanan secara tatap muka sebelumnya hanya sampai 24 Juli. Namun setelah jumlah pegawai yang positif bertambah menjadi empat orang, pelayanan online diperpanjang.
"Ini tujuannya untuk memberikan waktu cukup bagi kawan-kawan di kantor untuk melakukan isolasi, karena dianggap kontak erat dengan yang dinyatakan positif Covid-19," ujar Azwar, Selasa (28/7).
Selain itu, penutupan pelayanan di kantor yang menjadi tempat kerumunan warga dilakukan untuk menghindari terjadinya paparan virus corona yang lebih parah.
"Karena diperkirakan pegawai Disdukcapil yang terkonfirmasi positif, terpapar saat melayani urusan kependudukan puluhan warga," imbuhnya.
Ia berharap setelah penutupan selama 14 hari atau selama inkubasi ini, para pegawai punya waktu untuk memastikan tidak terpapar virus.
"Nanti kita akan buka lagi pelayanan secara langsung setelah Hari Raya Idul Adha. Yang pertama dibuka adalah pelayanan rekam KTP-El yang mengharuskan masyarakat datang dan keperluan legalisir yang lain. Selain itu, pelayanan tetap dilakukan melalui sistem online," jelas Azwar.
Spanduk Pengumuman dari Disdukcapil Banjar. Foto-Disdukcapil Banjar
Editor: Puja Mandela
