bakabar.com, BEKASI - Kerja Sama Operasi (KSO) Pertamina, Foster Oil & Energy PTE Ltd dan PT Migas (Perseroda) mulai memperbaiki 125 rumah yang rusak akibat ledakan tangki gas kosong di Sumur Jatinegara, Jatisampurna, Kota Bekasi, pada Jumat (25/8) lalu.
“Setelah melakukan pendataan kemarin, kami sudah mulai melakukan perbaikan rumah yang mengalami kerusakan,” kata Direktur Utama PT MIGAS, Apung Widadi, dikutip Rabu (30/8).
Dari 125 rumah yang rusak akibat ledakan tangki gas kosong, dua di antaranya mengalami kerusakan berat, 30 rusak sedang dan 93 rusak ringan.
Apung menjelaskan, proses perbaikan akan memprioritaskan pengerjaan pada rumah yang mengalami rusak berat. Satu di antara dua rumah yang rusak berat telah selesai diperbaiki pada Selasa (29/8).
Baca Juga: 137 KK Alami Kerusakan Rumah Imbas Ledakan Tangki Gas di Bekasi
"Priority work untuk kondisi berat, saat ini sedang berjalan perbaikan. Perbaikan untuk rumah dengan kondisi rusak berat akan dikerjakan pada minggu ini, sesegera mungkin," jelasnya.
Apung memastikan pihaknya bakal terus berkomitmen untuk bertanggung jawab terhadap rumah warga sekitar yang terdampak ledakan tangki gas kosong beberapa waktu lalu.
"Dalam melakukan pendataan bangunan atau rumah terdampak, kami juga melibatkan pengurus RT, RW dan tokoh masyarakat setempat. Sehingga, pendataan dan perbaikan yang dilakukan bisa tepat sasaran," tegasnya.
Pengerjaan perbaikan rumah yang sedang berlangsung, menurut Apung, bisa segera dituntaskan. Dengan demikian, masyarakat yang menjadi korban akibat ledakan tangki gas kosong, bisa kembali mendapatkan haknya.
