Peta Terbaru Banjir Tanah Bumbu, dan Antisipasi BPBD

bakabar.com, BATULICIN – Sejumlah desa di Tanah Bumbu berpotensi dilanda banjir dan longsor. Peringatan dini pun kembali dikeluarkan BPBD.

Kepala Pelaksana BPBD Tanah Bumbu, Sulhadi menyebut ada beberapa titik yang sangat rawan. Di antaranya desa-desa yang menjadi daerah aliran sungai (DAS) Kusan di Kecamatan Teluk Kepayang, Kusan Hulu dan Kusan Tengah.

Kemudian desa-desa di DAS Batulicin Kecamatan Mantewe, Karang Bintang dan Batulicin. Selanjutnya DAS Satui di Kecamatan Satui.

“Daerah ini harus lebih waspada, karena potensi banjir bisa saja kiriman dari hulu,” ujarnya melalui Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Dwi Kesuma Putra, Selasa (30/8).

Dalam menghadapi musim hujan ini, BPBD Tanbu selalu siap mengantisipasi dan menangani banjir bila ada laporan baik dari desa dan kecamatan rawan banjir.

“Kami selalu siap siaga dengan mengerahkan personel dan peralatan yang ada di BPBD kalau ada laporan terjadi banjir,” ungkapnya.

Selain itu, dalam upaya antisipasi kebencanaan, BPBD Tanbu juga telah melakukan sosialisasi.

Hujan Deras, Sungai Nibung di Angsana Tanbu Meluap

Khususnya mengenai kebencanaan di daerah yang rawan banjir, juga kebakaran hutan dan lahan atau karhutla, longsor, angin puting beliung, abrasi, kekeringan, hingga gelombang laut.

“Imbauan selalu kita sampaikan kepada masyarakat untuk waspada terhadap cuaca yang ekstrem berdasarkan informasi pihak BMKG,” pungkasnya.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi wilayah Tanbu akan dirundung curah hujan tinggi dalam beberapa waktu ke depan.

Berikut desa-desa di Tanah Bumbu yang berpotensi rawan banjir dan longsor:

DAS Kusan:

Mangkalapi, Hati’if, Tapus, Guntung, Tibarau Panjang, Darasan Binjai, Anjir Baru, Lasung, Manuntung, Binawara, Sungai Rukam, Pacakan, Bakarangan, Sardangan, Satiung, Salimuran, Pulau Tanjung, dan Karya Bakti.