Hot Borneo

INNALILLAHI Korban Penyerangan Saat HUT RI di Banjarbaru Tewas

apahabar.com, BANJARBARU – Korban penyerangan saat lomba 17-an di Sungai Tiung, Cempaka, Banjarbaru mengembuskan napas terakhirnya,…

Featured-Image
Korban Anshori ketika masih dalam penanganan medis. Foto: Dok. Polsek Cempaka

bakabar.com, BANJARBARU – Korban penyerangan saat lomba 17-an di Sungai Tiung, Cempaka, Banjarbaru mengembuskan napas terakhirnya, Rabu malam (17/9).

Anshori (25) meregang nyawa dalam perawatan tim medis RS Idaman Banjarbaru beberapa jam setelah ditikam badik seterunya.

“Benar, korban meninggal di rumah sakit sekira pukul 18.30 Wita,” ujar Kasi Humas Polsek Cempaka, Aiptu Hendra Fahmi.

Lomba HUT RI, Pria Banjarbaru Diserang hingga Bersimbah Darah

Anshori tewas dengan luka tusuk pada bagian perut dan sabetan di tangan kirinya. Ia mengalami pendaharan cukup hebat.

Anshori bersimbah darah setelah diserang seorang pria yang kini buron tepat di saat perayaan lomba 17-an di Sungai Tiung, sekitar pukul 14.00 Wita.

“Identitas pelaku sudah kami kantongi,” ujar Hendra. Namun Hendra masih menolak membeberkannya. “Jangan dulu, sekarang masih pengejaran,” sambungnya.

Disinggung motif, Hendra tampak ragu apakah benar berkaitan dengan perkara narkotika. Sebab, polisi belum menemukan fakta penguat.

“Sekarang anggota reserse gabungan masih dalam penyelidikan,” katanya.

Sebelumnya, peristiewa berdarah mewarnai perlombaan 17 Agustus di Jalan Mistar Cokrokusumo, Sungai Tiung, Cempaka, Banjarbaru, Rabu siang (17/8).

Korban Anshori tiba-tiba saja sudah ditemukan terkapar di jalanan bersimbah darah akibat luka tusuk senjata tajam.

“Kejadiannya saat perayaan lomba 17-an, sekitar pukul 14.00 Wita,” ujar Fatimah, seorang warga setempat.

Komentar
Banner
Banner