bakabar.com, BANJARMASIN – Mayat perempuan tanpa kepala di samping rumah kosong, jalan Belitung, Kota Banjarmasin ditemukan dalam kondisi hangus di bagian bahu kiri, Rabu (2/5) pagi.
Menurut saksi mata, Indra Kurniawan (18), pada dini hari ia sempat mendengar suara perempuan minta tolong. Suara tersebut menurutnya bersumber dari rumah kosong yang lokasinya tak jauh dari rumahnya itu.
“Mama yang mendengar pertama kali, setelah itu membangunkan saya. Tak lama suara itu tak terdengar lagi. Sekitar pukul 02.00 Wita,” jelas Indra.
Mendengar suara teriakan itu ia ingin memastikan dari mana suara berasal, namun dilarang oleh orang tua karena kondisi yang gelap dan diwaktu orang orang masih terlelap. Orang tuanya khawatir jika hal buruk malah menimpa akan Indra.
Barulah setelah kejadian itu, sekitar pukul 06.00 Wita, warga geger dengan kobaran api yang membakar tubuh korban.
Indra menduga, pelaku akan membakar tubuh perempuan muda itu untuk menghilangkan jejak.
“Bahu kirinya hangus saat ditemukan,” kata Indra.
Indra mengatakan, sebelum menyadari ada mayat perempuan yang tergeletak di tanah, warga melihat kobaran api yang membesar.
“Api membesar sampai atap rumah, warga waktu itu panik. Kejadiannya pagi,” kata Indra.
Setelah diperhatikan api rupanya berawal dari tubuh perempuan yang disiram minyak. Saat Polisi melakukan olah TKP bau minyak tanah masih segar tercium.
Baca penjelasan Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin, Kompol Arif Permadi di halaman selanjutnya:
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin, Kompol Arif Permadi mengungkapkan, saat ditemukan korban dalam kondisi telentang, telanjang dengan bagian tubuh tak utuh. Kepalanya terpisah dari tubuh sejauh 8-10 meter di kolong rumah.
“Dari luka mayat, kayanya (sayatan) benda tajam,” terang Kompol Arif Permadi.
Selain kepala yang terpisah, Polisi juga mendapati tumpahan darah segar di toilet rumah kosong tersebut.
Kemudian hasil olah TKP, Polisi menduga ada lebih dari satu orang pelaku yang menghabisi korban.
Saat ini polisi sudah mengamankan jasad korban dan barang bukti berupa pakaian yang ditemukan di dalam rumah kosong. Jasad kemudian dibawa ke rumah sakit untuk dibersihkan dan mendalami identitas korban.