Tak Berkategori

Jelang Natal dan Tahun Baru, Harga Cabai Naik Di Pasaran

apahabar.com, MARTAPURA – Jelang natal dan tahun baru, harga bahan pokok di pasaran terus dipantau. Dari…

Featured-Image
Ilustrasi. Foto-istimewa

bakabar.com, MARTAPURA – Jelang natal dan tahun baru, harga bahan pokok di pasaran terus dipantau. Dari empat pasar yang ada di Kabupaten Banjar, ternyata harga cabai mengalami kenaikan.

Seperti di pasar Kindai Limpuar Gambut, Pasar Ahad Kertak Hanyar, Pasar Astambul dan Pasar Batuah Martapura.

Dari data Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Diperindag) Kabupaten Banjar, harga cabai naik sebesar Rp 15 ribu.

“Dari harga Rp70 ribu jadi Rp85 ribu. Hal tersebut diakibatkan oleh pasokannya yang kurang di setiap pasar. Sementara kebutuhan pasar semakit banyak,” ungkap Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan Disperindag Banjar, Jimmy kepada bakabar.com, Selasa (5/11).

Meski demikian, sejak Oktober hingga November ini, harga bahan pokok lainnya terbilang stabil. Seperti harga beras jenis Siam Unus (usang) dan Siam Unus Hanyar (baru) ada di kisaran harga Rp11 ribu dan 12 ribu.

Disisi lain, untuk harga daging sapi murni (lokal) masih stabil seperti bulan sebelumnya, yakni Rp135 ribu/kg. Demikian dengan harga bawang merah serta bawang putih juga masih di harga Rp25 ribu/kg.

Keempat pasar tersebut jadi patokan mereka dalam mengukur harga bahan pokok jelang natal dan tahu baru, karena beroprasi setiap hari.

“Berkaitan dengan harga, otomatis setiap hari Selasa dan Kamis, kami melakukan pendataan selalu ada fluktuatif,” ujar Jimmy.

Dia menjelaskan, selain pemantauan harga, Disperindag juga memantau ketersediaan barang pokok dan alur distribusi.

“Dari tiga tersebut yang menjadi catatan adalah cabai, untuk alur distribusi masih mencukupi di pasaran,” ucapnya.

Nah, bagi masyarakat yang ingin melihat harga dan kelengkapan distribusi tersebut, dapat melalui aplikasi yang disediakan oleh Mentri Perdagangan yang bernama “Sibapok”.

“Aplikasi ini diminta langsung oleh Mentri Perdagangan kepada Disperindag yang ada diseluruh kabupaten/kota untuk mengelolanya. Jadi untuk data di aplikasi tersebut akan update setiap hari Selasa dan Kamis,” ungkapnya.

Data yang telah dikumpulkan oleh Disperindah tersebut juga diminta oleh Pemprov Kalsel sebagai data harga bahan pokok di kabupaten/kota.

Dia meyakini untuk harga bahan pokok di Kabupaten Banjar akan tetap stabil hingga Natal dan Tahun Baru.

“Insya Allah dengan data yang ada ini, semoga tidak ada post majrr (diluar dugaan, red), maka harga akan tetap stabil,” kata Jimmy.

Namun jika terjadi keadaan yang diluar dugaan, Disperindag Kabupaten Banjar akan di back up Bulog untuk stabilitas harga.

“Kemarin kita sudah bersinergi, dengan Bulog dan Dinas Perdagangan provinsi untuk mencegah hal tersebut terjadi,” pungkasnya.

img

Kabid Perdagangan Disperindag Kabupaten Banjar, Jimmy. Foto-bakabar.com/Madani

Baca Juga: MHM Dorong Pemerintah dan Konglomerat Rangkul Pelaku UMKM di Indonesia

Baca Juga: Ngopi Bareng, MHM Ajari Pebisnis Kalsel 'Menyontek'

Reporter: AHC 15Editor: Ahmad Zainal Muttaqin



Komentar
Banner
Banner