Tak Berkategori

Jelang UNBK 2019, Ini yang Dikhawatirkan SMA Negeri 11 Banjarmasin

apahabar.com, BANJARMASIN – Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) 2019 di ambang pintu, yakni 1,2,4 dan…

Featured-Image
SMAN 11 Banjarmasin. foto-apahabar.com/Eddy Andriyanto

bakabar.com, BANJARMASIN – Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) 2019 di ambang pintu, yakni 1,2,4 dan 8 April mendatang. Berbagai persiapan telah dilakukan, termasuk antisipasi segala kendala yang dihadapi.

Sejauh ini beberapa sekolah sudah intens menyambut UNBK. Seperti SMA Negeri 11 Banjarmasin.

Baca Juga: Semarak MTQ Ke-51, Ratusan Kafilah Ikuti Pawai Taaruf

Sekolah menengah atas yang terletak di kawasan jalan Sungai Andai No.08, Sungai Jingah, Banjarmasin Utara, Kota Banjarmasin, tersebut jauh-jauh hari sudah mempersiapkan sarana dan prasarana untuk mensukseskan ujian berbasis online tersebut.

Salah satu persiapan yang dilakukan adalah dengan melaksanakan pengayaan dan menggelar latihan atau simulasi UNBK kepada para siswa. Bahkan, untuk lebih mematangkan persiapan para siswa, SMA Negeri 11 Banjarmasin melaksanakan simulasi UNBK sebanyak tiga kali.

"Dari beberapa rangkaian persiapan ini, kita harapkan siswa lebih siap menghadapi UNBK yang sebenarnya. Sehingga nantinya mendapatkan nilai yang memuaskan," ungkap Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Taslim, M.Pd kepada bakabar.com.

Menurut Taslim, sebanyak 240 orang siswa akan mengikuti UNBK tahun ini, dengan rincian 102 siswa IPA dan 138 siswa IPS. Pihaknya juga sudah menyiapkan komputer sebanyak 80 unit.

Komputer itu ditempatkan pada dua ruangan yang dibagi dalam tiga sesi. Jumlah ini termasuk komputer cadangan dan komputer untuk server.

"SMA Negeri 11 Banjarmasin sudah pernah menjadi penyelenggara UNBK pada tahun 2018, sehingga pada penyelenggaraan tahun 2019 kita yakin sudah tidak canggung lagi,” tutur Taslim.

Dijelaskan, untuk menyiapkan siswa dalam menghadapi UNBK, pihak sekolah telah memberikan jam tambahan, setelah jam pembelajaran usai.

"Beberapa tahapan try out telah dirancang untuk menguji kemampuan penguasaan materi oleh siswa. Bahkan minggu lalu kita adakan Kegiatan doa bersama untuk membentuk kesiapan secara mental," tandas Taslim.

Kendati demikian, kekhawatiran tetap saja ada. Terutama terkait, suplai listrik dan jaringan internet. Dua hal ini menjadi momok yang menghantui SMA Negeri 11 Banjarmasin.

Pasalnya, pelaksanaan UNBK memang sangat bergantung pada suplai listrik dan internet yang stabil.

"Kita memiliki satu unit genset, namun kapasitasnya kecil. Untuk itu kita sudah mengirim surat ke dinas terkait untuk menyiapkan mesin genset cadangan," ungkap Taslim.

Disamping itu, Taslim menyebut pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak PLN agar selama UNBK berlangsung listrik tidak padam. Namun sebelum pelaksanaan UNBK, para siswa akan menghadapi ujian sekolah mulai Senin (18/3) ini.

Baca Juga: Kotabaru Banyak Temukan Surat Suara Rusak

Reporter: Eddy Andriyanto
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin



Komentar
Banner
Banner