bakabar.com, BANJARBARU – Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari Banjarmasin tidak lama lagi akan memiliki kampus baru di Kota Banjarbaru. Pembangunannya akan mulai dilaksanakan pada tahun 2019 ini.
Ditengarai Kampus UIN Antasari di Banjarbaru ini, akan menjadi salah satu kampus terbesar di Kalsel.
Humas UIN Antasari Banjarmasin, Ali Akbar kepada bakabar.com membenarkan hal tersebut. Pihaknya akan membangun kampus baru di tanah seluas 67 hektar. Hasil hibah dari Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor.
Baca Juga:Kantor Imigrasi Banjarmasin Tolak 23 Permohonan Paspor
“Tahun 2018 kemarin dalam tahap pematangan tanah. Rencananya tahun 2019 ini akan mulai lelang manajemen kontruksi. Kami jadwalkan akhir tahun 2019, sudah mulai pembangunan,” ungkapnya, Kamis (3/1) siang.
Dia menjelaskan, kampus ini nantinya akan memiliki 10 gedung utama. Mulai dari Gedung Rektorat, Auditorium, Perpustakaan, Laboratorium, serta lima gedung Fakultas. Untuk lokasi nantinya berada di Jalan Pandarapan Guntung Manggis Banjarbaru, dekat dengan kantor Gubernuran Kalsel.
“Anggarannya kurang lebih sekitar Rp30 Miliar lebih. Dana bantuan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN), Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Kemanterian Agama RI,” jelasnya.
Saat ditanya soal pemindahan sepenuhnya Kampus UIN Antasari Banjarmasin ke Banjarbaru? Dia manjawab, hal itu tidak akan terjadi.
“Hanya sebagian saja yang pindah, kampus lama di Banjarmasin akan tetap difungsikan. Beberapa fakultas juga nantinya tetap akan berada di Banjarmasin," tegasnya.
Direncanakan, pembangunan Kampus UIN Antasari di Kota Banjarbaru ini akan memakan waktu selama 4 tahun. Diperkirakan akhir tahun 2023 nanti, kampus ini mulai difungsikan untuk kegiatan belajar mengajar.
Baca Juga:Kenaikan Pangkat Guru Kabupaten Banjar di 2019, Bisa Dipantau dari Rumah
Penulis: Zepi Al Ayubi
Ediitor: Muhammad Bulkini