bakabar.com, TANJUNG – Desa Tanta, Kecamatan Tanta, Kabupaten Tabalong dikenal sebagai salah satu penghasil terbesar buah langsat. Untuk itu pemerintah desa tersebut akan menggelar panen raya buah langsat yang diberi nama Banaik Langsat, Senin (28/1/2019).
Banaik Langsat yang diambil dari bahasa dan kebiasaan orang asli Tanta, karena untuk mendapatkan buah yang sempurna tanpa lepas dari tangkai langsat tersebut harus dipanjat oleh pemanjat profesional.
Hasil buah langsat Tabalong hampir 75 % diketahui berasal dari Kecamatan Tanta salah satunya dari Desa Tanta. Langsat Tanta ini mempunyai rasa yang berbeda dari langsat kebanyakan yakni lebih manis dan mempunyai bentuk yang khas yaitu bulat lonjong.
Panen raya yang akan digelar ini akan memberikan pertunjukan kepada masyarakat lokal, maupun wisatawan domestik, untuk menikmati wisata petik buah langsat langsung dari pohon.
Dalam mempersiapkan acara Banaik Langsat ini, Ketua Pelaksana, Yudi Lesmana mengatakan, persiapan Desa Tanta dalam acara tersebut salah satunya menyiapkan satu lahan perkebunan langsat yang berada di RT 05.
Pohon langsat di Desa Tanta. Foto-Istimewa
“Kebun langsat dengan luas sekitar 5 x 10 meter persegi, memiliki beberapa puluh pohon langsat ini diperkirakan akan menghasilkan kurang lebih 1 ton Langsat,” katanya.
Baca Juga: Bertabur Hadiah Dalam HUT Ke-46 PDI Perjuangan Kalsel
Acara tersebut juga rencananya akan dihadiri oleh Bupati Tabalong dan beberapa pimpinan perusahaan.
"Nantinya dalam acara tersebut kami berharap bapak bupati bisa ikut serta banaik langsat langsung," harap Yudi.
Selanjutnya, pihaknya kemarin (Kamis sore) pihaknya sudah berkoordinasi dengan camat serta Tim Relawan yang ada di Desa Tanta seperti BPK, Karang Taruna, PKK dan masyarakat lainnya untuk melakukan persiapan jelang pagelaran tersebut.
"Salah satu persiapannya adalah melakukan pembersihan akses jalan ke kebun langsat tersebut," ujarnya
Yudi juga menjelaskan, tujuan Banaik Langsat ini adalah untuk memberikan kampanye atau edukasi kepada masyarakat untuk menjaga dan melestarikan buah lokal khususnya Langsat Tanta.
Kemudian, juga sebagai salah satu program mereka di 2019, yaitu program inovasi desa, pihaknya akan membuat satu kampung jajanan unik yang berbeda dari yang lain, dimana nantinya isi dari kampung tersebut adalah berisi buah-buahan khas Desa Tanta.
“Jadi dengan adanya panen raya ini, maka harapan kedepannya kami bisa mengadakan event yang lebih besar lagi untuk mengadakan festival buah langsat dan buah lainnya, diharapkan menjadi unggulan pariwisata dari Desa Tanta atau Tabalong umumnya," pungkasnya.
Reporter: Arif Nur BudimanEditor: Aprianoor
