Sadar atau tidak, toko kelontong milik orang Madura berhasil menguasai pasar ritel tradisional di berbagai kota. Kok bisa?
Warung Madura mampu bertahan digempur ritel modern. Ekonom UGM, Hargo Utomo menyebut mereka punya strategi jitu.
Fenomena Warung Madura mewarnai persaiangan bisnis. Digempur ritel modern, faktanya usaha rakyat ini tetap tumbuh. Khususnya di Jakarta.
Selalu ada celah, kata Mamat, saat kebanyakan warung dan minimarket modern tutup di malam hari. Mereka warung madura siap melayani konsumen selam 24 jam.