bakabar.com, Bandung Barat - Pemadaman gunungan sampah di TPA Sarimukti, di Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB) di hari ke-14 masih berlangsung.
Selain polisi, puluhan personel TNI dari Yon Armed 4 Parahiyangan Kodam III/ Siliwangi dikerahkan untuk membantu pemadaman api yang masih menyala di area TPA.
Komandan Peleton (Danton) 4 Yon Armed Parahyangan Letda Arm. Hollanda Simanjuntak menjelaskan peran mereka dalam upaya pemadaman api di TPA Sarimukti. Untuk penanganan kebakaran, Yon Armed Parahyangan menurunkan sebanyak 90 personel.
"Ini adalah salah satu tugas kami selaku prajurit yaitu operasi militer selain perang (OMSP) yakni membantu penanganan kejadian bencana," ujar Hollanda di lokasi TPA Sarimukti, Kamis (31/8).
Baca Juga: Dinsos KBB Siapkan 1.500 Porsi untuk Petugas di TPA Sarimukti
Menurut Hollanda, upaya pemadaman di area TPA Sarimukti hari ini (Kamis, 31/8) difokuskan pada area zona 1 dan 2. Itu dikarenakan pada area tersebut masih ditemukan sejumlah titik api yang menimbulkan asap tebal.
"Upaya pemadaman difokuskan di zona 1 dan 2 karena masih ditemukan titik api yang menyala. Sebenarnya yang paling parah ada di zona 2, namun kita tidak bisa masuk kesana. Jadi pemadaman di zona 2 dilakukan melalui udara dengan sistem water boombing, " jelasnya.
Senada, Danposwil Damkar Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat, Yadi Supriadi menegaskan di area zona 1 TPA Sarimukti masih ditemukan titik api. Lokasi kebakaran berbatasan langsung dengan lahan atau hutan jati, karena itu personel damkar difokuskan pada pemadaman di zona tersebut.
"Sebenarnya di setiap zona masih memunculkan asap yang kemungkinan masih terdapat api, namun hari ini kita fokuskan pemadaman di zona 1," papar Yadi.
Baca Juga: Kebakaran TPA Sarimukti Bandung, Warga Terdampak Kesehatan dan Ekonomi
Yadi mengungkapkan upaya pemadaman pada hari ke 13 telah dilakukan secara baik. Pihak damkan berhasil memadamkan 60 persen titik api di semua zona area TPA.
Adapun proses pemadaman pada hari ini, Damkar Cikalongwetan menurunkan 6 unit armada, di antaranya 4 unit dari Kabupaten Bandung Barat dan 2 unit armada bantuan dari Kabupaten Cianjur dan kota Depok.
"Upaya hari ini telah berhasil memadamkan sekitar 60 persen titik api di semua zona, dan kita akan terus optimalkan pemadaman agar bisa padam seluruhnya," pungkasnya.