bakabar.com, KUALA KAPUAS – Pemkab Kapuas, Kalteng, melakukan evaluasi terhadap program menuju kota layak anak (KLA) di daerah setempat.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kapuas, Septedy, mengatakan evaluasi dilakukan untuk mengetahui sejauh mana Kapuas mewujudkan KLA.
“Yang tentunya meliputi semua indikator program pemerintah dalam upaya mewujudkan KLA di Kabupaten Kapuas,” kata Sekda Kapuas, Septedy di Kuala Kapuas, Rabu (8/6).
Menurut Sekda Septedy bahwa pada rapat koordinasi dan evaluasi KLA di aula Kantor Bappeda Kapuas, Senin (6/6) kemarin, telah menghasilkan beberapa pemikiran.
“Salah satunya terkait dengan taman ramah anak yang disepakati terletak di samping rumah jabatan Ketua DPRD,” ujar Sekda Septedy.
"Beberapa kekurangannya di sana akan di lengkapi sesuai dengan tupoksi masing-masing OPD," lanjut Sekda Septedy.
Mantan Camat Dadahup itu pun menegaskan bahwa untuk Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) tidak lagi mengeluarkan ijin terhadap iklan rokok.
Kemudian Sekda Septedy menambahkan, untuk Satpol PP agar merazia yang masih mencantumkan iklan-iklan rokok termasuk di warung-warung.
"Saya meminta kepada seluruh OPD yang sudah diberi tanggung jawab agar bisa segera menindaklanjuti hasil dari rapat koordinasi kemarin," tegasnya.
