Piala Dunia U-20

Wow! Piala Dunia U-20 Indonesia Gunakan Teknologi VAR Terbaru

Gelaran ajang bergengsi turnamen dunia, Piala Dunia U-20 yang akan digelar di Indonesia nantinya akan menggunakan teknologi Video Assistant Referee (VAR).

Featured-Image
Penggunaan teknologi Video Assistant Referee (VAR) di kompetisi sepak bola (Foto: dok. Premier League)

bakabar.com, JAKARTA – Gelaran ajang bergengsi turnamen dunia, Piala Dunia U-20 yang akan digelar di Indonesia nantinya akan menggunakan teknologi Video Assistant Referee (VAR).

Keputusan tersebut diumumkan oleh International Football Association Board (IFAB) yang mengatakan nantinya Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia mendatang akan menggunakan VAR dengan regulasi baru yang lebih mudah dipahami.

Dalam rapat tahunan IFAB yang berlangsung di London, Inggris, Sabtu (4/3), keputusan tersebut dilaksanakan sekaligus menjadi ajang program pertama uji coba VAR dengan regulasi baru dalam turnamen Piala Dunia U20.

“Uji coba 12 bulan secara ekslusif terkait keputusan VAR di turnamen FIFA dimulai di FIFA Club World Cup 2022 di Maroko, dan juga diterapkan di FIFA U-20 World Cup di Indonesia,” demikian tulis pernyataan IFAB dilansir dari FIFA, Minggu (5/3).

“Keputusan kemudian akan dibuat apakah uji coba akan dilanjutkan di turnamen FIFA lainnya akhir tahun ini,” sambung pernyataan IFAB.

Baca Juga: Istimewa! Mohammed Salah Lampaui Rekor Robbie Fowler

Lebih lanjut, IFAB mengatakan uji coba penggunaan VAR di turnamen Piala Dunia U-20 di Indonesia untuk membantu penyelenggaraan ajang FIFA yang tidak memiliki sumber daya atau alat untuk menggunakan VAR.

Sehingga nantinya, pihak penyelenggara yang menggelar ajang turnamen FIFA dapat terbantu dengan VAR terbaru ini yang lebih hemat.

Pasalnya, menurut IFAB, terkendala bahasa selalu menjadi masalah dalam sepak bola, terutama untuk seorang wasit yang memimpin jalannya pertandingan.

Dengan terbantunya teknologi VAR itu, IFAB yakin hal tersebut akan dapat membantu wasit yang menjadi pengadil di lapangan hijau dapat bekerja dengan lebih maksimal.

Baca Juga: Ketum PSSI Minta Klub Liga 1 dan Liga 2 Gunakan Satu Pemain Naturalisasi

Di samping itu, dengan diterapkannya sistem tersebut, para penonton sepak bola diharapkan dapat memahami alasan wasit mengambil sebuah keputusan untuk meninjau VAR.

Sementara itu, IFAB juga mendorong setiap pertandingan nantinya akan menerapkan teknologi penggunaan offside semiotomatis yang sempat digunakan di gelaran Piala Dunia Qatar 2022.

“Bagi kompetisi yang belum menerapkan VAR akan didorong untuk menerapkan uji coba penggunaan review rekaman video,” lanjut pernyataan IFAB.

“Ini menjadi salah satu upaya untuk membuat sistem ini bisa digunakan di pertandingan sepak bola di seluruh dunia,” pungkasnya.

Editor


Komentar
Banner
Banner