bakabar.com, JAKARTA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi gelombang tinggi hingga 4 meter di sejumlah wilayah perairan Indonesia.
Peringatan dini ini berlaku selama 3 hari ke depan mulai Minggu, 17 Oktober 2021 pukul 07.00 WIB hingga Selasa, 19 Oktober 2021 07.00 WIB.
BMKG mencatat pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Barat Laut – Timur Laut dengan kecepatan angin 5-20 knot sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Timur-Tenggara dengan kecepatan angin 8-20 knot.
"Kecepatan angin tertinggi terpantau di Perairan Kep Nias, dan Perairan Banten hingga selatan Jawa Barat," tulis BMKG dalam keterangan resminya, kutip Okezone, Minggu (17/10/2021).
Sementara itu, area perairan dengan gelombang sedang (1.25 – 2.50 m) yakni di Selat Malaka, Perairan Utara Sabang, Perairan Timur P Simeulue hingga Kep Nias, Selat Lombok Bagian Utara, Selat Sape Bagian Selatan, Perairan Selatan P Sumba, Perairan P Sawu Hingga Kupang – P Rotte, Laut Sawu, Samudra Hindia Selatan NTT, Laut Sulawesi Bagian Timur, Perairan Kep Sangihe hingga Kep Talaud, Perairan Bitung - Likupang, Perairan Kep Sitaro, Laut Maluku Bagian Utara, Perairan Utara Halmahera, Laut Halmahera, Perairan Utara Papua Barat Hingga Papua, Samudra Pasifik Utara Halmahera hingga Papua.
Kemudian, area perairan dengan gelombang tinggi (2.50 – 4.0 m) yakni di perairan Barat Aceh, Perairan Barat P Simeulue Hingga Kep Mentawai, Perairan Bengkulu, Perairan Barat Lampung, Samudra Hindia Barat Sumatera, Selat Sunda Bagian Barat Dan Selatan, Perairan Selatan Banten Hingga Sumbawa, Selat Bali – Lombok – Alas Bagian Selatan, Samudra Hindia Selatan Banten Hingga NTB.
BMKG meminta agar diperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran : Perahu Nelayan (kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m), Kapal Tongkang (kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m).
Kapal ferry (kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m), kapal ukuran besar seperti kapal kargo/kapal pesiar (kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).
BMKG juga meminta masyarakat di sekitar pesisir selalu waspada terhadap potensi gelombang tinggi. "Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada," tulis BMKG.