bakabar.com, BANJARBARU - Hujan dengan intensitas sedang diprediksi masih mengguyur Kalimantan Selatan dalam sepekan kedepan, terutama di kawasan pesisir.
Berdasarkan prakiraan Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), intensitas hujan masih cukup tinggi di Tanah Laut, Tanah Bumbu, Kotabaru dan Banjar.
Di sisi lain, musim kemarau di Kalsel diprediksi akan mundur dari prakiraan sebelumnya. Kemungkinan kemarau baru terjadi akhir Juni hingga Agustus 2024.
Terkait prakiraan tersebut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel juga tetap bersiaga, terutama menghadapi banjir dan tanah longsor.
"Semua personel tetap disiagakan untuk menghadapi ancaman bencana banjir," jelas Kasubid Kesiapsiagaan BPBD Kalsel, Ariansyah, Jumat (14/6).
"Kemudian petugas di setiap daerah juga diharuskan selalu memantau Early Warning System (EWS)," imbuhnya.
Diketahui sedikitnya terdapat 36 titik EWS yang dipasang di setiap kabupaten/kota untuk melakukan deteksi dini bencana.
